foto :Nampak aksi Tawuran antar Mahasiswa UMMU yang terjadi di depan pintu masuk lantai I mesjid UMMU. (Sumber foto :Redaksi) keretakan
PIKIRAN UMMAT. Com–Ternate |Aksi Tawuran yang melibatkan sesama mahasiswa universitas muhammadiyah Maluku Utara terjadi siang tadi senin (4/10)sekira pukul 13.0.0 waktu setempat atau pas bagda dohor di depan Mesjid Amarullah Bahaarudin kampus UMMU, kelurahan sasa Ternate.
Beruntung aksi tawuran itu segera dilerai berkat kesigapan pihak aparat keamanan kampus & dosen dibantu mahasiswa lainya.
Berdasarkan pantauan langsung Media ini, insiden tawuran itu melibatkan ratusan mahasiswa yang terkomfirmasi dari oknum -oknum mahasiswa MAPALA& fakuktas teknik sipil dengan oknum -oknum kaders IMM yang sedang dalam kegiatan pengkaderan di lantai bawah gedung mesjid tersebut.
Foto :Bapak Hery Jainal, Warek III UMMU.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan bahwa akar masalah tawuran bermula dari ketidakpuasan sebagian mahasiswa yang tidak menerima hasil rekonsiliasi sebelumnya yang digelar pihak Rektorat dengan pihak yang bertikai yakni pihak Korkom IMM dengan MAPALA & tekhnik.
Salah satu senior MAPALA UMMU Tasjul asek menyebutkan salah satu pemicu aksi Tawuran karena adanya ketidakpuasan pihak MAPALA atas isu pembakaran sekretariat mereka kemudian berunjung Tawuran. “Mereka mahasiswa MAPALA tidak puas atas isu pembakaran seketariat mereka & hendak mempertanyakan hal itu kemudian berunjung tawuran “ungkap Tajul Asek.
Pertemuan rekonsiliasi yang dimediasi langsung oleh wakil Rektor III yang oleh ketua Korkom IMM UMMU Rifaldy Umaternate telah selesai”Hasil pertemuan menyeoakati bahwa tidak ada masalah lagi “ujar Rifaldy. Pasca pertemuan kemudian peserta pertemuan menuju mesjid hendak melaksanakan ibadah salat dohor itu tetiba muncul pertikaian yang diawali dengan adu mulut lalu berlanjut pada aksi kekerasan fisik. “ngana turun tong bakalae “teriak salah satu mahasiswa kepada seorang mahasiswa yang berdiri di tangga atas masuk ruang mesjid “
Foto :Nampak korban luka insiden Tawuran lintas Mahasiswa UMMU (sumber foto :dok)
Kerumunan mahasiswa yang sudah tak terkendali itu terlihat menyerbu lantai bawah gedung yang sementara digunakan sebagai tempat kegiatan pengkaderan Korkom IMM .Aksi kekerasan memuncuk ditengah kerumunan masa ketika ada isu pemukulan yang menimpa ketua Himpunan mahasiswa tekhnik sipil nurafni duwila oleh oknum mahasiswa IMM kemudian memicu bentrok fisik yang menimpa salah satu kaders Korkom IMM. aksi bakupikul pun tak terelakan dan menimbulkan korban luka dipihak mahasiswa. “Dong pukul saya deng kursi besi pas tangan kong badara ni “ujar mahasiswa korban tawuran kepada Medi ini.
Ketua Korkom IMM UMMU menyatakan insiden tawuran antar mahasiswa ini sudah diluar tanggun jawab lembaganya. Menurutnya permasalahan dugaan tindak kekerasan fisik & verbal yang menimpa kaders IMM UMMU pada malam tanggal 20 lalu telah selesai dimeja perundingan berdasarkan kesepakatan para pihak. “Tawuran ini bukan ranah kami lagi tetapi oknum -oknun yang terlibat karena permasalahannya yang melibatkan Korkom IMM dengan MAPALA & Mahasiswa tekhnik telah disepakati selesai “ujar Rifaldy. Rifaldy mengaku lepas tangan apabila puhak yang merasa menjadi korban mengambil langkah hukum. “ya terserah mereka yang terlibat untuk menyeseleaaikan seperti apa”ujarnya.
Sementara pihak Rektorat dalam hal ini Hery Jainal, wakil Rektor III UMMU menyatakan belum bisa memberikan keterangan dan sikap apa yang bakal diambil karena permasalahan tawuran belum jelas kronoligisnya. Namun demikin, warek III mengaku akan megambil langkah langkah yang diperlukan kearah penyelesaian rekonsilasi agar insiden ini tidak berlanjut. “Nanti ya kita jeda dulu agar kondisi normal kembali kemudian kami akan mengambil langkah penyelesaian yang rekonsiliatif “ujar Hery Jainal, Warek III.
