Ket.Gambar : Irjen.Pol.Risyapusin Nursin, S. I. K. saat Coffe Morning Bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Malut, Selasa (23/11) di Mapolda Malut. (Fiti :Humas Polda)
PIKIRAN UMMAT–Ternate ||Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K., didampingi Dir Binmas, pagi tadi melaksanakan Coffe Morning bersama Kajati Maluku Utara Dude Ruskandar, S.H., M.H, bertempat di Ruang Kerja Kapolda Kel. Maliaro Ternate, Selasa (23/11)
Kegiatan ini dilaksankan dalam rangka menjalin Silaturahmi guna meningkatkan Soliditas dan Sinergitas antara Polda dan Kejaksaan Tinggi Maluku Utara dalam membantu Percepatan Vaksinasi
Kapolda dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa, “Vaksinasi di Wilayah Maluku Utara Masih berada di peringkat 7 terbawah secara Nasional”
“Agar meningkatkan Percepatan Vaksinasi di Wilayah Malut, Kami telah meminta Bantuan Personel BKO Vaksinator dari Mabes Polri sebanyak 4 Tim guna membantu meningkatkan Capaian Vaksinasi, dimana saat ini dosis I baru di angka 42% dan dosis II 22%” Ucapnya
Selain itu, dalam menghadapai tantangan Vaksinasi, Kapolda berharap agar semua pihak dapat berkerjasama dengan melakukan Langkah-langkah strategis agar capaian Vaksinasi dapat Maksimal dan sesuai Target 70% di Akhir Tahun ini
“Untuk Polda Malut sendiri, langkah yang telah kami lakukan guna mendongkrak capaian Vaksinasi di Wilayah Malut adalah dengan memberikan Rangsangan yang mampu mengerakan Masyarakat untuk mau di Vaksin, dimana salah satunya dengan memberikan Paket Sembako kepada Masyarakat yang Vaksin” Ujarnya
Sementara itu, Kabidhumas Polda Maluku Utara Kombes Pol. Adip Rojikan, S.I.K., M.H, saat di Konfirmasi di tempat terpisah menambahkan dengan Himbauan serta Ajakan kepada Masyarakat untuk dapat melaksanakan Vaksinasi
“Kepada Masyarakat Maluku Utara yang belum melaksanakan Vaksin, ayo kita berbondong-bondong menuju gerai Vaksin yang telah di sediakan untuk Vaksin, karena ikhtiar terbaik di tengah pandemi Covid-19 ini adalah Vaksinasi, dan jangan terpengaruh akan informasi-informasi yang tidak jelas terkait Vaksinasi” Ajaknya(***)
