Ada RM di Ternate Yang Ikonik
Pikiran Ummat—Ternate||Ternate terhitung kota tua nan melegenda.Sejarahnya mendunia sejak 7 abad silam.
Bau rempahnya menyengat hingga ke Eropa dan memicu kolonialisme dunia yang serakah dengan aroma cengkeh dan pala kala itu.
Sejarah Ternate itu dirajut dalam dua fase sejarah yakni Sejarah Ternate klasik dan sejarah Ternate modern.
Peran aktor-aktor penting dalam menandai fase perkembangan sejarah itu terbaca dengan jelas dalam babat sejarah lisan, tulisan dan maha karya mereka.
Jika para sultan adalah pendiri Ternate dalam sejarah klasik maka para sederet pemimpin Ternate pasca kemerdekaan ikut menandai sejarah Ternate modern.
Ternate Modern Yang Ikonik.
Pasca kemerdekaan Ternate jika dibaca secara politik memang mengalami degradasi.Ternate klasik yang berdaulat sebagai sebuah negara berubah menjadi sebuah kota adimistrativ lalu naik status sebagai kota definitif dalam bingkai NKRI.
Namun demikian Ternate tetaplah ikonik.Khalayak nasional mengenal Maluku utara dengan Ternate.
Demikian perkembangan hingga kini, Ternate terap menjadi ikon Maluku utara.
Tak lain karena sejarah juga tak lepas dari kemajuan perdabanya.Ternate tetap menjadi destinasi masyarakat tidak saja Maluku utara tetapi Indonesia.
Meminjam istilah Ko Syam, Ternate adalah Indonesia mini.Kaum mudanya menasbihkan Ternate sebagai episentrum peradaban dunia.
Masyhur nya Kota Ternate modern tentu tak lepas dari polesan tangan-tangan kreatif manusianya .
Banyak aktor dibalik nama besar Ternate modern.
Fase baru Ternate modern itu mulai di rajut di era kota para sultan ini mekar sebagai Kota devitif di tahun 2000.
Aktor penting dan utama yang menandai Babak baru Ternate itu adalah almarhum H.Ayamsir Andili.
Sebagai Walikota devinitf pertama selama dua periode, Ko Syam demikian sapaan akrabnya telah membawa Kota Ternate mencapai kemajuan yang berarti.
Konsep pembangunan Water Front City dibangun dengan pembangunan reklamasi di sepanjang pantai.
Ko Syam merajut peradaban modern Ternate itu menjadi rumah bersama nan apik.
Ternate kemudian jatuh ke tangan Bur-Ada selanjutnya kini Tauhid Soleman -Jasri Usman.
Ternate modern itu ditandai oleh polesan kebijakan 3 rezim kekuasaan dengan ragam corak pemikiran dan kebijakan nya.
Pada ruang dan waktu 3 era kekuasaan itu ada jejak pemikiran kaum muda ikut mewarnai perkembangan kota Ternate.
Satu diantaranya Dr. Rizal Marsaoly, SE. M.Si yang kini di percaya sebagai Kepala Bappelitbangda Kota Ternate guna men drive konsep pembangunan kota Ternate.
RM yang kami sapa ini boleh di kata The new generation Ternate modern.Pengalaman birokrat muda profesional ini baik pemikiran & tindakanya sangat kuat dalam memoles wajah Ternate.
Lahir sebagai birokrat muda profesional di era Walikota H. Syamsir Andili, Rizal kemudian Perform sebagai desainer Kota Ternate di era rezim Bur-Ada. menjabat sekertaris Bappeda kota Ternate kala itu kemudian naik kepala Bappeda lalu belok kiri sebagai kepala Dinas Tata Kota.Jabatanya bertemali erat dengan pembangunan Kota Ternate.
Polesan pemikiran dan tangan dinginnya ikut melahirkan karya -karya ikonik kek pantai wisata Sulamadaha yang kian modernis, wisata danau tolire yang kian apik, benteng oranje yang kian menarik multifungsi, geopark batu angus, taman love dan land mark yang ikonik.
Putaran nasibnya seolah di Ternate dan hanya untuk Ternate .Di era Tauhid Jasri, RM kian meneguhkan posisinya sebagai desainer Kota Ternate.
Perlahan nan pasti, warisan pemikiran dan sentuhan tangan dinginnya di rezim sebelumnya dia poles kembali dalam semangat baru visi Ternate Andalan.
Kota Ternate kian eksis sebagai ikon Mauku utara.
Ternate modern ada RM di sana.(***)