MK Sudah Standing Sebagai Cagub. Pakar : Indikasi Pemimpin Visoner & Berani Mengambil Resiko.
Pikiran Ummat—Ternate||Dr.H.Muhammad Kasuba, MA., telah mengambil sikap politik tegas dan jelas sebagai calon Gubernur Maluku utara.Mantan Bupati Halsel dua periode menyatakan sikap politik nya untuk maju bertaruh dalam kontestasi politik daerah di pemilihan gubernur Maluku utara 2024.
Pakar konstitusi dan pemerintahan menilai sebagai sikap pemimpin pemberani dan visioner karena berani mengambil resiko dan memberikan ruang dan waktu yang luas bagi tumbuhnya diskusi politik ide dan gagasan yang beroreantasi masa depan rakyat dan daerah ketimbang oreantasi politik sinterklas yang mematikan dialektika dan pemikiran rakyat.
Pandangan itu dikemukakan pakar hukum konstitusi Dr.Abdul Aziz Hakim, SH.MH dalam menilai sikap politik Dr.H.Muhammad Kasuba, MA.
Menurut pandangan Dr.Abdul Aziz Hakim, SH.MH., sikap seperti MK ini yang dibutuhkan rakyat dan daerah dalam membangun daerah ke depan nanti .
Sebab rakyat dan daerah membutuhkan sikap pemimpin yang jelas, tegas dan visioner yang pada satu sisi membutuhkan pemimpin yang berani mengambil sikap dan pada saat yang sama memberikan ruang demokrasi yang luas dan sehat bagi rakyat Malut guna melakukan proses seleksi kepemimpinan dengan baik.Dengan waktu dan ruang yang luas maka akan lahir dinamika demokratis dan dialektika tawar menawar ide dan gagasa antara rakyat dengan calon pemimpin bagaimana membangun masa depan Maluku utara.
Sebaliknya pemimpin yang terkesan plin plan dalam mengambil sikap politik tanpa memberikan ruang yang luas diskusi pemikiran konstruktif bagi rakyat terindikasi sebagai sosok pemimpin pragmatis yang hanya mengejar kepentingan pribadi dan jangka pendek atau tidak visioner.
“Rakyat dan daerah membutuhkan sikap kepemimpinan yang jelas, tegas dan visioner bukan pemimpin plin plan yang pragmatis” tandas Dosen HTN UMMU Ini.
Aziz menjelaskan pemimpin ideal Malut ke depan haruslah pemimpin yang selain memiliki kapabilitas dan integritas juga harus visioner dan berani mengambil resiko dan terebosan untuk menyelesaikan problem di daerah ini, dan itu hanya di miliki pemimpin yang punya latar belakang intelektual yang mampuni, visioner dan berani mengambil sikap politiknya .
“Idealnya pemimpin itu punya kapasitas, integritas dan keberanian mengambil sikap” jelasnya.
Jika tidak maka itu tipikal pemimpin penakut yang pragmatis yang misi politiknya hanya untuk kepentingan pribadi dan sesaat”pungkas Dr.Abdul Aziz Hakim, SH.MH.(***)
