BUDAYA

WARGA HALMAHERA UTARA DI KOTA TERNATE GELAR HALAL BI HALAL.

Ajhar H.Rauf, SH.
Laporan Ajhar H.Rauf/Redpel.

PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Suasana Idul fitri pasca sebulan menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan harus dimaknai sebagai momentum penyucian diri melalui saing memaafkan.

Momentum mulia itu dimaknai warga Kabupaten Halmahera utara di kota Ternate dengan menggelar Hal BI Halal, Rabu 25 Mei 2022 jam 20.00 wit sampai selesai.

Agenda bertajuk Orang Halmahera Utara Baku dapa itu digelar di royal resto & Cafe kota Ternate .

Sejumlah tokoh penting antara lain Wakil Bupati Halmahera Utara Muhlis Tapi-Tapi, Intelektual Darsis Humah dan Sekwan Deprov Malut Abdullah Abubakar bersama kurang lebih 300 warga Halmahera utara menghadiri acara Halal Bi Halal tersebut.
Wakil Bupati Halmahera Utara Muhlis Tapi Tapi turut hadir dan memberikan sambutan.Intelektual Darsis Humah didaulat menyampaikan hikmah Halal BI Halal.
Muhlis Tapi Tapi Sebagai sesepuh dan juga wakil Bupati pada kesempatan mulia itu menyampaikan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera utara untuk terus membangun Kabupaten Halmahera utara yang maju.
Orang nomor dua Hal-ut itu kepada masyarakat Halmahera Utara,bahwa saat ini pemerintah terus berupaya keras untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta pembangunan lainya guna membuka keterisolasian antar wilayah.
“ jalan dan jembatan di wilayah loloda misalnya saat ini Tersisa beberapa kilo lagi di selesaikan pembangunan nya sehingga Loloda sudah akan bagus.Selain itu untuk jalan dan juga jembatan dari Tobelo Galela dan menuju ke loloda akan jauh lebih cepat jarak tempuhnya di bandingan dengan sebelumnya.”ujar nya.

Sebagai Wakil Bupati dan sesepuh, Muhlis mengajak masyarakat Halmahera utara agar senantiasa menjaga hubungan silaturahmi dan kekompakan sehingga persatuan dan kesatuan terus terjaga demi Halmahera utara yang kondusif dan maju.
“kita harus terus menjaga hubungan kita orang Halmahera Utara untuk bersatu guna kemajuan darrah yang Kuta cintai”ajak dia.
Muhlis juga mengungkapkan bahwa jumlah penduduk Halmahera utara sudah mencapai dua ratus ribu lebih seyogyanya harus terwakilkan sebanyak 30 wakilnya di DPRD dari baru 25 anggota DPRD Saat ini.
Jumlah penduduk Kabupaten sudah mencapai dua ratus ribu lebih maka ideal dan sistematis kita punya 30 wakil rakyat di lembaga legislatif namun saat ini kabupaten Halmahera Utara hanya memiliki 25 kursi”ujar mantan ketua KPU Provinsi Maluku Utara.

Suasana halal BI halal yang digelar warga Halut di Kota Ternate(AJR)
Dia berharap kedepanya hal itu bisa terpenuhi sehingga aspirasi rakyat semakin terwakili secara maksimal di lembaga legislatif.

Lebih jauh Muhlis menjelaskan bahwa Kabupaten Halmahera Utara dengan luas wilayah 3.896.90 km2 yang terbentang dari desa dodinga sampai apulea loloda tengah itu sangat luas sehingga membutuhkan waktu yang cukup untuk pembangunan kabupaten Halmahera Utara.Dalam kondisi faktual itu mulai masa pemerintahan pertama karteker dan kemudian Bupati Hein Namo temo dua periode dan pak Frans maneri dua periode belum tentu cukup memenuhi kebutuhan dan aspirasi pembangunan seutuhnya oleh nya di butuhkan kesabaran oleh semua pihak masyarakat Halmahera Utara.
“Wilayah kita sangat luas dan sudah tentu tidak bisa dibangun dalam waktu singkat oleh karena itu butuh kesabaran semua pihak guna mewujudkan semua pihak”harap dia.

Sementara itu Dr.Darsis Humah yang juga tokoh masyarakat Halut dan intelektual itu memintah warga Halmahera utara senantiasa menjaga kebersamaan dalam suka maupun duka ditengah menghadapi momentum politik di tahun 2024 nanti.

“Satu bulan melaksanakan ibadah dan Lanjut dengan puasa sawal ,dalam melaksanakan halal bihalal tujuan adalah setelah melaksanakan ibadah shalat idul Fitri maka sebagai orang orang Halmahera Utara yang berada di rantauan tentu harus menjaga kebersamaan dalam suka maupun duka dan kemudian tidak ada yang namanya dusta di antara kita” ujar Intelektual KAHMI ini dalam tausiah nya.
Darsis juga mengingatkan agar Wakil Bupati Mahlis Tapi Tapi busa terbuka menyampaikan hasrat politiknya jika berkeinginan mencalonkan diri sebagai calon Bupati Halmahera utara di pemilihan kepala daerah 2024.

“Tahun sekarang dan kedepan tahun 2024 adalah momentum untuk pelaksanaan suatu prose demokrasi pemilihan Bupati dan juga pemilihan legislatif,sebagai orang Halmahera tentu harus saling menginggatkan dan jaga kekompakan andaikan wakil Bupati Maju sebagai calon Bupati di Halmahera Utara tentu lewat momentum ini sudah harus menyampaikan kepada semua orang Halmahera dan inilah waktu”tutup nya.(***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *