LAWATAN PRESIDEN JOKOWI DI NILAI KETUA HMI CAB.TERNATE PERCUMA JIKA HANYA LAKSANAKAN TUGAS KETUA KARANG TARUNA.
RAKYAT MALUT BERHARAP PRESIDEN RESPONS AUDENS DENGAN MASYARAKAT OBA TERKAIT ASPIRASI DOB SOFIFI.
PIKIRAN UMMAT.Com—Jakarta||Kunjungan Presiden RI ke Maluku utara di sambut antusias rakyat Maluku utara.
Namun bakal dianggap sia-sia dan hanya menghamburkan uang rakyat jika agenda kunjungan Presiden Jokowi hanya untuk bagi-bagi BSU dan BLT.
Menurut Ketua Cabang HMI Ternate Gufran Ayub, percuma dan sia-sia jika Presiden Jokowi jauh ke Maluku utara hanya untuk bagi-bagi BSU dan BLT.Sebab tugas itu bisa dilaksanakan Kepala Desa bahkan ketua karang Taruna juga sudah cukup tanpa harus dipakukan seorang Presiden Jokowi.
“Kalau cuma bagi-bagi BSU dan BLT, Ketua Karang Taruna juga bisa” demikian tanggapan Gufran Ayub menanggapu kedatangan Presiden Jokowi ke Provinsi Maluku utara.
Warga Sofifi dan Oba misalnya menghendaki Sofifi juga bisa menjadi salah satu Destinasy kunjungan Presiden.
Sebab di Ibu kota Sofifi nanti warga berkeinginan menyampaikan aspirasi DIB Sofifi yang lebih strategis dalam menjawab masalah Maluku utara.
Ibu kota Provinsi Maluku utara itu menurut mereka harus mendapat perhatian serius Presiden seiring telah berkunjung ke Maluku utara.
Sebab DOB Sofifi merupakan amanat UU nomor 6 tahun 2000 yang wajib hukumnya di respons Presiden sebagai kepala pemerintahan.
“Ini amanat UU sehingga kesempatan langka yakni kunjungan Presiden ini harus menjadi atensi Presiden Jokowi”ujar Abdullah M.Nasir, Ketua AMOB.
Abdullah menyatakan atensi serius Presiden Jokowi terhadap realisasi DOB Sofifi akan menjadi legacy monumental Presiden Jokowi yang akan mengahiri kepemimpinanya.
“Jika Presiden bijak maka DOB Sofifi akan menjadi legacy beliau”tandas nya.
Pentingnya Presiden ke Sofifi juga dalam rangka peresmian Mesjid Raya Shaful Khaerat Sofifi.Hal ini dianggap penting karena peletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan Mesjid Raya Sofifi juga dilakukan Presiden Jokowi dan olehnya peresmian sebagai momentum istimewa bagi Orang nomor satu RI ini.
“Ini mesjid megah yang peletakan batu pertama oleh Presiden maka pada kesempatan kunjungan Presiden yang mungkin saja kunjungan terakhir ini bisa di tutup dengan peresmian “imbuh Jalal warga Malut ini.
Kami sangat berharap Bapak Presiden juga ke Sofifi untuk melihat secara langsung kondisi Ibu Kota provinsi Maluku utara sekaligus mendengarkan langsung aspirasi masyarakat terkait DOB Sofifi”pinta Abdullah M.Nasir, Ketua Aliansi Masyarakat Oba Bersatu (AMOB).(***)
