Wakapolda Malut Pimpin Upacara Pembukaan Pendidikan Brigadir Polri Ta. 2023
Jumlah peserta didik sebanyak 9.112 orang yang terdiri dari, Bintara Tugas Umum 6.270 orang, Bintara Brimob 500 orang, Bintara Polair 100 orang, Bintara Polwan 642 orang, Tamtama Brimob 1.500 orang dan Tamtama Polair 100 orang
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Kegiatan tersebut turut dihadiri Gubernur Provinsi Maluku Utara, Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara, Forkopimda Provinsi Maluku Utara, Kasrem 152 Babullah dan Pejabat Polda Maluku Utara beserta Bayangkari.
Dalam Sambutannya Wakapolda Malut membacakan amanat Kalemdiklat Polri Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel., M.Si, selaku Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, saya ucapkan selamat atas keberhasilan saudara yang telah dinyatakan lulus seleksi dan ditetapkan menjadi peserta didik pada program pendidikan pembentukan Bintara Dan Tamtama Polri gelombang pertama TA. 2023.
“keberhasilan yang telah saudara raih ini, merupakan berkah dan karunia dari tuhan yang maha esa, serta hasil dari perjuangan panjang dan buah dari ketekunan, keuletan, dan kesungguhan saudara serta doa dan dukungan orang tua”ujarnya.
oleh karena itu, manfaatkan kesempatan ini untuk belajar dan berlatih menjadi polisi sejati, buat bangga keluarga dan negara bahwa kalian bisa.
Lebih lanjut, program pendidikan pembentukan bintara dan tamtama polri pada TA. 2023 diselenggarakan dalam dua gelombang dengan lama pendidikan selama lima bulan, adapun gelombang pertama dibuka hari ini secara serentak di Sepolwan, Pusdik Brimob dan Pusdik Polair Lemdiklat Polri serta di 31 sekolah Polisi Negara Polda dengan jumlah
“Dengan Jumlah peserta didik sebanyak 9.112 orang yang terdiri dari, Bintara Tugas Umum 6.270 orang, Bintara Brimob 500 orang, Bintara Polair 100 orang, Bintara Polwan 642 orang, Tamtama Brimob 1.500 orang dan Tamtama Polair 100 orang”ucapnya.
Lanjut, sesuai dengan kebijakan Kapolri dalam transformasi Polri yang Presisi, pendidikan menjadi aspek penting dalam mempersiapkan SDM Polri yang unggul di era police 4.0., Polisi yang mampu menjawab tantangan di era digital dan harapan masyarakat yang semakin tinggi kepada Polri.
oleh karena itu, pendidikan ini harus dirancang dengan mengutamakan kualitas dan memberikan porsi pembelajaran yang lebih besar kepada praktik kerja lapangan dan pembentukan karakter kebhayangkaraan.
sekali lagi saya ingin mengingatkan bahwa pendidikan, difokuskan pada aspek karakter dengan penekanan pembentukan Etika dan Moral, Santun, Empati dan Kasih Sayang, integritas dalam pelayanan publik, serta Malu melakukan pelanggaran dan kejahatan.
persiapkan fisik dan mental selama mengikuti pendidikan, hindari pelanggaran sekecil apapun dan patuhi seluruh peraturan serta ketentuan yang sudah ditetapkan oleh lembaga, sehingga saudara dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik dan lancar.
Mengakhiri sambutannya, Wakapolda memberikan beberapa penekanan kepada para siswa untuk dipedomani dan dilaksanakan yakni tingkatkan terus keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa. Ikuti semua proses pendidikan dengan tekun, penuh semangat dan selalu riang gembira selama berada di lembaga pendidikan” Pungkasnya.(***)