Kejutan Warnai PSU di Tabona, Ghifar Bopeng Sleding Jasman Abubakar
Nasdem raih 2 kursi untuk Ghifar dan Ade Rahmat, Jasman Abubakar (Sek Nasdem Kota Ternate) Out
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate, Maluku Utara sesuai putusan MK telah menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 08, Kelurahan Tabona, Ternate Selatan pada Sabtu, 22 Juni 2024.
Coblos ulang ini hanya untuk pemilihan DPRD Kota Ternate dapil Ternate Selatan-Moti.Hasil PSU TPS 08 Tabona ini diwarnai sejumlah kejutan.
Partai Nasdem berhasil menjadi pemenang di PSU tersebut, dengan total perolehan suara, caleg partai yakni Ade Rahmat Lamadehami 136 suara, di urutan kedua Muhammad Ghifari Bopeng 56 suara, dan Djasman Abubakar 17 suara.
Berdasarkan hasil tersebut, Ghifari secara akumulasi menjadi pemenang pertama partai Nasdem untuk daerah pemilihan Ternate Selatan-Moti dengan perolehan suara 1327, Ade Rahmat memperoleh 1314 suara, dan Djasman Abubakar meraih 1304 suara.
Nasdem Kota Ternate memastikan menambah 1 kursi di dapil dua, Ternate Selatan – Pulau Moti, yakni Ghifari di kursi pertama dan Ade Rahmat di kursi kedua.
Hasil PSU TPS 08 Tabona ibarat pil pahit bagi Jasman Abubakar, selertaris DPC Partai Nasdem Kota Ternate.Sebab Jasman yang pada putusan KPU sebelum telah terpilih harus merelakan kursi empuk DPRD Kota Ternate ke tangan Ghifari Bopeng yang sebelumnya tidak dinyatakan terpilih.Sementara PDIP harus merelakan 1 kursi yang telah digenggam karena tidak bisa mempertahankannya di PSU.
Pengumutan suara ulang dibuka sejak pagi dan penghitungan suara dimulai pukul 13.00 hingga 15.20 WIT.Proses pemilihan ulang sampai perhitungan suara dikawal ketat oleh pihak keamanan TNI maupun Polri.PSU yang diambil alih langsung oleh KPU Kota Ternate tersebut diawasi langsung oleh Bawaslu RI Biro Analisis Hukum, Gakkumdu, Bawaslu Provinsi hingga pengawas tingkat kelurahan.
Partisipasi pemilih terhitung lumayan tinggi tinggi.Berdasarkan DPT yang diungkapkan Revelyno Mario Hitiyahubessy, Kordiv Data KPU Ternate, berjumlah 285, angka partisipasi pemilih sebanyak 241, dan undangan atau form C Pemberitahuan yang tersalurkan 248, meninggal dunia 3, dan pindah memilih 3.
Ketua Bawaslu Ternate, Kifli Sahlan mengatakan bahwa pihaknya melakukan pengawasan secara ketat terhadap proses PSU tersebut, dimulai dari persiapan hingga berakhirnya pungut hitung.
“Bawaslu mengawasi secara ketat dari beberapa indikator kerawanan, di antaranya money politik, penyamaran pemilih, intimidasi pemilih, dan pihak yang sengaja mengganggu proses pemungutan dan penghitungan,” tandasnya(***)