Pelantikan Letjen TNI M.Saleh Mustafa Sebagai Pangkostrad, Begini Kata Akademisi.
Dr.Mukhtar Adam menilai bahwa Letjen TNI M.Saleh Mustafa adalah pemecah kebuntuan sekaligus inspirasi bahwa Jabatan elit TNI milik seluruh anak bangsa yang profesional dan memiliki dedikasi tinggi terhadap bangsa dan negara
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Pelantikan Letjen TNI M.Saleh Mustafa sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat atau Pangkostrad memberikan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Maluku utara.Pasalnya, jabatan Pangkostrad dipandang sangat strategis dan prestisius itu bisa diraih Putra Maluku Utara ini yang selama ini kurang diperhitungkan.
Mulai dari rakyat kecil, mahasiswa, pemuda, akademisi dan tokoh masyarakat Maluku utara memberikan apresiasi dan rasa bangganya.
Akademisi Dr.Mukhtar Adam mengungkapkan rasa bangganya terhadap perwira 3 bintang pertama TNI dari Maluku utara ini.
Letjen TNI M.Saleh Mustafa dinilai sosok yang mampu memecah kebuntuan sekaligus inspiratif bahwa jabatan edit TNI adalah milik seluruh rakyat Indonesia sepanjang bisa diraih secara profesional,disiplin tinggi dengan penuh dedikasi.
Tak bisa dipungkiri, Letjen TNI M.Saleh Mustafa boleh dikata pemecah record di TNI.Sebab putra mantan Kakanwil Perindag Provinsi Maluku, Sul-sel, Jawa Barat dan anggota DPRD Malut serta Jogugu ini adalah putra terbaik Malut pertama di TNI pemecah record Pangdam pertama dan Pangkostrad pertama.Kata dia, apa yang diraih M.Saleh Mustafa sesungguhnya jauh dari mimpi Orang Maluku utara pada umumnya.
”Selama ini kita warga Malut bisa dapat Letkol saja kita sudah bangga”imbuh dia.
“Kegembiraan Moloku Kie Raha terdengar dalam decak kagum, setelah sekian lama putra putri Maluku Utara belum ada yang mencatatkan bintang di TNI Polri, panglima TNI memberikan penghargaan kepada masyarakat Maluku Kie Raha dengan pecah bintang 3 di pundak Saleh Mustafa dan menempatkan dalam jabatan Pangkostrad makin memberikan kegembiraan penuh bahagia kepada masyarakat di provinsi dengan indeks kebahagian tertinggi”ujar dia.
Namun bagi Founder lembaga nirlaba Kampoeng Malanesia ini, sukses Letjen TNI M.Saleh Mustafa tak lepas dari profesionalisme dan dedikasi nya dalam karier kemiliteran yang dikenal memiliki disiplin itu.Dimata Om Pala Malanesia ini, Letjen TNI M.Saleh adalah inspirasi bagi generasi muda yang punya mimpi besar.
“M Saleh Mustafa, putra Maluku Utara yang menekuni karir di milter adalah lulusan SMA N 1 Ternate, sejak berkarir Saleh Mustafa menunjukan dedikasi dan profesionalisme yang tinggi dalam menjalankan karirnya, berbagai kegaduhan politik dan kemasyarakatan di Maluku Utara, tidak membuat nama saleh Mustafa terseret dalam ranah publik, M Saleh Mustafa selalu menjadi penengah dalam setiap faksi yang berkembang di Maluku Utara, karena itu M Saleh Mustafa nyaris di terima di semua kalangan, sosok yang selalu netral dalam kehidupan sosial di Maluku”nilai dia.
Menurutnya alumni SMANSA ini merupakan sosok prajurit sapta margais sejati sehingga dia tidak mudah terjebak dalam konflik kepentingan.
“M Saleh Mustafa, dalam berbagai catatan sosial baik sejak konflik sosial sampai dengan konflik kraton ternate tidak membuat Saleh Mustafa tampil dalam berbagai kubu kubuan yang ada di masyarakat.Katakan saja konflik Keraton yang memecah banyak faksi di keraton Ternate, saleh yang memiliki garis darah jogugu dari anak mantan jogugu tidak membuat Saleh Mustafa berada dalam faksi yang bertikai di keraton, saleh Mustafa selalu menempatkan dirinya di semua golongan, di semua faksi yang berbeda, sehingga saleh selalu menjadi pendamai bagi kelompok yang bertikai dalam ranah sosial di Maluku Utara”jelas dia.
Sikap yang demikian nilai akademisi dengan sapaan Dr.Ota ini, Letjen TNI M.Saleh mampu menjadi perekat antar kelompok-kelompok kepentingan.
“Profil yang bersahaja selalu menjadi perangkai beda diantara yang berbeda, diberi amanah menduduki jabatan Pasukan cadangan strategis menjelang Pemilu, yang memiliki resistensi konflik yang tinggi, sangat tepat dengan profil M Saleh Mustafa”jelasnya.
Ekonom kritis ini percaya bahwa Letjen TNI M.Saleh Mustafa bakal mengemban amanat sebagai Pangkostrad dengan sukses.
“Memegang komando pasukan cadangan strategis yang netral di tengah pertarungan politik, menjadikan Saleh Mustafa akan selalu berada di berbagai golongan yang berkonflik, selamat bertugas M Saleh Mustafa, Putra Maluku Utara penjaga Pemilu damai 2024”pungkasnya(***)