HEADLINE

Hadiri Milad ke 6 Pasantren Darussalam, Bupati Bassam Kasuba didaulat Meletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Tahfiz Darussalam.

Ini disampaikan.

PIKIRAN UMMAT.Com—Labuha||Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba menghadiri undangan MILAD ke 6 pasantren Darussalam sekaligus didaulat meletakan batu pertama pembangunan mesjid Tahfizh Darussalam di Desa Kupal, Kecamatan Bacan Selatan, Rabu (3/1/2024).

Orang nomor satu di kabupaten Hal-sel itu juga didaulat memberikan sambutannya.Dalam sambutannya, Bupati Halsel Hasan Alibassam Kasuba menyampaikan komitmen kepedulian Pemerintah Daerah terhadap anak-anak didik termasuk di pondok pesantren ini.Menurutnya, hal penting guna pengembangan generasi muda yang tumbuh memiliki ilmu keagamaan dan dapat memahami apa tujuan hidup mereka.

“Kegiatan-kegiatan keagamaan ini menjadi perhatian kita semua, guna mendorong generasi muda kita untuk memiliki keilmuan yang baik tentang keagamaan atau mendorong mereka agar lebih memahami makna dan tujuan hidup,” ujar Bassam Kasuba.

Sambung Bupati, pembinaan serta pengajaran tentang agama adalah suatu hal yang sangat mendasar, dimana para anak didik tidak hanya mengenal pengetahuan teknologi akan tetapi pendidikan dan pengajaran tentang pentingnya nilai-nilai keagamaan juga menjadi prioritas dalam kehidupan manusia.

Orang nomor satu di Halsel ini menandaskan, pondok pesantren menjadi perhatian bersama semua pihak guna mendorong terwujudnya generasi yang islami.

“Kita mendorong anak-anak kita melalui pendidikan dan pengetahuan agama, sehingga, mereka dapat memahami tentang agamanya dan cara mempelajari tentang keislaman dalam setiap diri seorang anak,” tutur Bassam.

Dikatakannya, dewasa ini tantangan yang dihadapi semakin kompleks dimana realita yang terjadi saat ini banyak sekali penyimpangan ditengah tengah masyarakat. Oleh karena itu, pada momentum milad ke-6 pesantren Darussalam tersebut, Bupati mengajak kepada masyarakat untuk terus bersama-sama membangun kesadaran akan pentingnya pendidikan agama terhadap anak.

Menurutnya, Pesantren dan pendidikan dasar maupun menengah memiliki peran penting untuk mendorong anak didik agar bisa memahami nilai-nilai Al-Qur’an.

“Saat ini Di Halsel juga kita masih kekurangan pengajar Al-Qur’an terutama para ustad yang bisa membimbing anak-anak kita untuk mengetahui Al-Qur’an guna menuju keridhaan Allah SWT,” pungkas Bupati.

Hadir dalam kegiatan tersebut selain Bupati Bassam Kasuba yakni Staf ahli Bid. Pemerintahan, para pimpinan SKPD, Kepala Bidang, pimpinan pondok pesantren dan dewan guru, serta para santri dan santriwati.(***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *