HEADLINEOPINI

Mencerna Pemikiran Basam Kasuba di Iven MTQ Kabupaten Hal-Sel ke XXX

Catatan MTQ Hal-Sel ke XXX

PIKIRAN UMMAT.Com—Labuha||Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)Kabupaten Halmahera Selatan ke XXX resmi dihelat sejak hari Jumat tanggal 1 Maret 2024.MTQ Ke XXX tingkat Kabupaten Halmahera Selatan, yang dipusatkan di kawasan Masjid Raya Halsel resmi dibuka oleh Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba.

Iven religi Islam ini akan digelar sampai tanggal 7 Maret 2024.Iven yang melombakan  qori, hafiz dari tingkat anak-anak sampai dewasa  ini diikuti 460 peserta dari 30 kafilah yang berasal dari 30 kecamatan se Kabupaten Hal-Sel.Mereka akan berlomba menjadi yang terbaik di 6 mata lomba.

MTQ adalah agenda kenegaraan bersifat nasional yang dilaksanakan secara kompetatif mulai dari tingkat kecamatan sampai tingkat Nasional.

MTQ dilaksanakan reguler setiap tahun namun dengan spirit yang berbeda disetiap daerah dan setiap era kepemimpinan.Spirit MTQ terbaca terkait erat dengan politik religuis setiap pemerintah daerah dan setiap rezim kekuasaan.Bagaiamana iven MTQ hanya disikapi secara formal sebagai agenda rutin negara semata namun ada juga yang disikapi secara substansial dalam membangun nilai-nilai Alquran sebagai nilai dasar pembangunan Daerah.

Bagaimana pelaksanaan MTQ Kabupaten Hal-Sel yang ke XXX tahun 2024 ? Apakah Bupati Bassam Kasuba hanya meraih target formalistik semata ataukah target substansial membumikan nilai -nilai Alquran mambangun peradaban hal-sel yang religuis  sesuai visi misi Pemerintah daerah ?

Dikutip dari Visi dan misi Bupati Hal-Sel Bassam Kasuba yang diimplementasikan dalam berbagai bentuk kebijakan dan tindakannya selama menjabat Bupati Hal-Sel baru beberapa bulan ini maka kita dapat mengambil kesimpulan bahwa MTQ ke XXX merupakan salah satu rangkaian sistimatis dari implementasi visi BERSATU MENGEMBALIKAN SENYUM HALMAHERA SELATAN YANG LEBIH BAIK, BERADAB DAN PENUH BERKAH”

Sebagai sebuah rangkaian, kita bisa menyimak beberapa program dan kegiatan Bupati Bassam Kasuba sejak dilantik sampai tiba pada iven MTQ ke XXX yang kita saksikan hari ini ini antara lain program Umroh, Program Tausiah bagi pimpinan OPD disetiap salat berjamaah, Program Dai Kecamatan, program bantuan pembangunan rumah ibadah Mesjid dan Gereja, mendorong tumbuhnya pendidikan berbasis agama di Hal-Sel dan menghadiri setiap undangan perayaan hari besar baik Islam maupun Kristiani.

Terbaca bahwa Ada spirit besar dan substansial dibalik kebijakan dan tindakan Bupati Hal-Sel ini seperti juga yang pernah dia ungkapkan dalam beberapa kesempatan bahwa nilai-nilai agama harus menjadi spirit dasar pembangunan daerah Hal-Sel yang maju dan bersatu serta berkah.

Di iven MTQ, komitmen itu ditandaskan Bupati Hal-Sel Bassam Kasuba bahwa pelaksanaan MTQ ini tidak hanya semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Alquran, melainkan jalan mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Alquran di Halmahera Selatan.

“Mari kita mengaktualisasikan momentum MTQ ini dalam kehidupan kita guna mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat yang religius dan islami, serta membentuk akhlak yang Qur’ani,” ucap Bupati Bassam Kasuba. Jumat, (01/03/2024) kemarin.

Lanjut Bupati, kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an dilakukan setiap tahun dan ini adalah wujud komitmen Pemerintah Daerah untuk memposisikan serta memfungsikan Alquran sebagai pedoman hidup didalam kehidupan kita.

“Tdak ada ilmu yang paling utama serta bentuk pengabdian yang paling mulia di bumi ini kecuali hidup ikhlas, selain mempelajari, memahami Al-Qur:and dan menyebarluaskan syiar Islam,” tutur Bassam Kasuba.

Orang nomor satu di Halsel ini juga mengutip sabda Rasulullah SAW, bahwa sebaik-baik orang di antara kamu adalah orang yang belajar Alquran dan mengajarkannya.

Pada puncaknya, Bupati juga berharap penyelenggaraan MTQ ini mampu mendorong perilaku masyarakat sesuai dengan kandungan Al-Qur’an agar masyarakat mampu menghargai dan menghormati segala bentuk perbedaan dalam bingkai keragaman hidup khususnya di Kabupaten Halmahera Selatan.

Pandangan Bassam Kasuba yang menegaskan Alquran sebagai konsep moderat yang sesuai dengan perkembangan jaman ditengah pruralisme yang jika dimaknai secara utuh akan mampu mewujudkan peradaban bangsa yang baldatun tak batin warabbulghafur.

Pandangan yang juga menegaskan sikap kepemimpinannya yang adil bagi seluruh golongan untuk bersama membangunkan Halmahera Selatan dalam visi “BERSATU MENGEMBALIKAN SENYUM HALMAHERA SELATAN YANG LEBIH BAIK, BERADAB DAN PENUH BERKAH”(***)

Babang, 3 Maret 2024.

Usman Sergi/Pemred.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *