MK-BISA Komitmen Dukung Kaum Milenial dan Gen Z, Dr.Sofyan Abas : Kunci Sukses Reformasi Ekonomi dan Peningkatan SDM
TERNATE—Program pengembangan ekonomi kaum Milenial dan Gen Z MK-BISA mendapat apresiasi pakar ekonomi UMMU Ternate.
Menurut Dr.Sofyan Abas, Membangun sumber daya manusia (SDM) diwilayah provinsi Maluku Utara sesungguhnya faktor kunci didalam reformasi dibidang ekonomi, termasuk SDM kaum melenial dan generasi gen Z di Maluku Utara khusunya.
Menurutnya, Kaum melenial merupakan basis sumber daya manusia yang sangat luar biasa didalam ikut serta berperan aktif bersama dengan pemerintah daerah untuk mengakselerasi ekonomi daerah Maluku Utara dan perekonomian nasional. Dimana saat ini teknologi komunikasi menjadi yang terdepan guna mengdigitalisasi sektor-sektor pembangunan termasuk sektor rill ekonomi yang berbasis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Pemberdayaan generasi melenial oleh pemerintah daerah, maka menurut kandidat profesor yang juga dosen ekonomi, keuangan dan perbankan UMMU ini sejatinya MK -BISA menyediakan atau bekerja sama dengan lembaga yang berlesensi guna memberdayaan melalui pelatihan guna mengasah skill, soft skill dan hard skillnya kaum melenial dan generasi kau gen Z diwilayah Maluku Utara.
Menurut bang Sof, kolaborasi potensi dari pada ketiga jenis ketrampilan tersebut di atas yang saling dapat melengkapi dan penting untuk kesuksesan generasi gen Z dan kaum melenial dalam dunia kerja.
Dia menekankan, Keberpihakan pada kaum muda Maluku Utara maka dibutuhkan kerja keras bersama antara pemerintah daerah dan kaum melenial serta staceholders yang terkait untuk dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPI) sesungguhnya sebagai alat ukur pemerintah soal pembangunan pemuda di lima domain dasar bagi para kaum muda yakni aspek pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, kepemimpinan serta gender.
Dengan demikian, menurut bang Sof jikalau pemerintah daerah Maluku Utara lima tahun kedepan dibawa kendali MK – BISA maka sesungguhnya mereka punya political will soal pemberdayaan kaum melenial dan generasi gen Z, pungkasnya(***)