oleh

JET DARAT ITU BERNAMA “HARAMAIN EXPRESS”

Oleh : M.Guntur Alting

Lebih dari seribu tahun lalu Nabi Muhammad SAW harus menempuh perjalanan 8 hari dari Makkah ke Madinah.

Kini, rute yang sama bisa dijalani jemaah haji atau umroh hanya dalam 2 jam lebih cepat berkat kereta cepat Haramain.

Pagi itu, usai tawaf perpisahan, kami berempat( Dina, Irma Thomas dan penulis) pun balik ke hotel. Dan tepat pukul 12.00, kami ceck out dari hotel Al-Ebaa dan selanjutnya menuju station Kereta Cepat Haramain Ekpress, tramsportasi yag kami pilih untuk umroh private kami.

Baca Juga  In-Memoriam : Sosok Penuh Warna (Itu) Telah Berpulang

Nama Kereta itu adalah Haramain High Speed Railway, atau Kereta Cepat Haramain jika kita menyebutnya dalam bahasa Indonesia.

Kereta ini diluncurkan pertama kali pada 2018. Diketahui kereta ini menjadi penghubung kota Makkah dan Madinah dengan bandara internasional Jeddah.

Kereta Haramain masuk ke dalam nominasi 10 kereta tercepat di dunia, yang dapat dioperasikan dengan kecepatan 300 kilometer per jam.

Baca Juga  Catatan (5) : MAKKAH DAN "CULTURAL GENOCIDE" (1)

–000–

Kereta tersebut menjadi tonggak berkembangnya infrastruktur di Arab Saudi yang saat ini gencar dibangun. Kerajaan ingin beriventasi miliaran dolar dalam bentuk infrastruktur, guna meningkatkan sektor pariwisata.

Tidak hanya itu, Kerajaan Arab Saudi menawarkan pengalaman agama dan budaya bagi umat Muslim yang tengah melaksanakan umrah, yang sejalan dengan Saudi Vision 2030.

Baca Juga  Catatan (3) : TERLUKA DI THAIF

Berdasarkan data yang saya baca Arabian Trains, kereta tersebut diperkirakan akan digunakan 60 juta penumpang setiap tahunnya. Sebanyak 113 kursi kelas bisnis dan 2 kursi khusus penyandang disabilitas dipersiapkan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *