HARMONI SOSIAL, LEGACY KEPEMIMPINAN AGK YANG HARUS DI LANJUTKAN !
Kemajemukan Sosial Maluku Utara Yang Harmonis Sebagai Modal Dasar Kemajuan Pembangunan Daerah.
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Stabilitas Sosial dan Keamanan daerah Provinsi Maluku utara dalam satu dasawarsa terakhir diakui sangat kondusif.
Gubernur Maluku utara H.Gani Kasuba dinilai berhasil membangun harmoni sosial dan mensinergikan komponen politik dan kemamanan daerah di Provinsi Maluku utara sehingga bisa membangun kondisi daerah yang stabil dan kondusif.
Kondisi stabilitas sosial politik dan keamanan daerah yang kondusif tersebut terbukti ikut mendorong Iklim investasi dan pembangunan bertumbuh signifikan.
Istimewanya pada saat yang bersamaan, index Demokrasi Maluku utara tumbuh positif secara agregat dimana ruang demokrasi dan saluran penyampaian aspirasi terbuka.
Pandangan itu dikemukakan Abdul Hakim kepada media ini.
Menurutnya Patut diakui, era kepemimpinan Gubernur Maluku utara H.Gani Kasuba adalah era keemasan harmoni sosial Maluku utara ditengah era reformasi yang sarat akan kebebasan itu.
”Dalam pandangan saya Gubernur AGK terlepas dari kelemahan manusiawi nya, patut diakui beliau berhasil membangun harmonis sosial Maluku utara.Terbukti selama kepemimpinanya kondisi sosial Malut sangat harmonis”ujar nya.
Dia menyatakan, Kehidupan sosial di Maluku utara terbangun sangat stabil. dimana Toleransi antar umat beragama dan hubungan antar suku terhitung berlangsung amat harmonis.
Dia mengungkapkan bahwa selama 8 tahun kepemimpinan Gubernur AGK, nyaris tak ada gesekan fisik antar agama dan suku bangsa yang berarti. Dalam ke simpulnya, Provinsi Malut berkembang aman, nyaman dan damai.
”Tidak ada gesekan dalam kohesi sosial Maluku utara hampir satu dasawarsa terakhir”tandasnya.
Menurut Abdul Hakim, pola kepemimpinan AGK yang santun, jauh dari kontroversi, merangkul dan mampu mensinergikan komponen kemanan seperti Forkopinda menjadi trigger dan kunci kekuatan stabilitas sosial, politik dan keamanan daerah.
”Beliau (Gub AGK-red) sosok santun, egaliter, jauh dari kontroversial, merangkul dan mampu mensinergikan komponen Forkopinda sebagai kunci sukses dalam menciptakan kondisi daerah yang stabil”jelasnya.
Kondisi yang positif ini kata dia ikut mendorong investasi daerah dalam mendorong peningkatan pembangunan daerah.
Dampaknya cukup positif dan signifikan .Stabilitas sosial – keamanan yang kondusif membuat iklim Investasi bertumbuh dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sampai dua digit melampaui pertumbuhan ekonomi nasional sampai ratusan persen.
Tanpa menafikan kekurangan lain, dia menyimpulkan bahwa Gubernur AGK patut diakui telah berhasil membangun legacy kepemimpinan berharga Harmoni sosial Maluku utara.
”Kepemimpinan yang nyaris sempurna dalam mencapai harmoni sosial Malut sebagai legacy kepemimpinan AGK untuk Maluku utara”simpul dia.
Legacy atau Warisan kepemimpinan AGK ini wajib dilanjutkan.Bangunan sosial yang damai itu harus terus dipertahankan bahkan diperkuat agar Maluku utara terus damai sehingga bisa berkembang maju di masa depan.
Pemimpin-pemimpin suksesor Gubernur AGK ke depan dimintai mampu melanjutkan legacy kepemimpinan AGK ini sehingga Malutvterus berkembang mencapai kemajuan dan Mensejahterakan rakyatnya.
Abdul Aziz mengingatkan, tantangan harmoni sosial malut ke depan tentu kian kompleks seiring perkembangan sosial masyarakat yang semakin terbuka dan kompetatif.
”Tantangan kita ke depan semakin kompleks seiring perkembangan sosial dan ancaman eksternal keamanan yang semakin terbuka”pungkasnya.(***)