HEADLINE

PRESIDEN APRESIASI GUBERNUR MALUT DI PERTEMUAN TAHUNAN BI 2022.

Presiden Jokowi Menilai Maluku utara Berhasil Mencapai Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi Di Dunia dan Pada Saat Yang Sama Berhasil Menekan Tingkat Laju Inflasi hanya Sebesar 3,3%.

PIKIRAN UMMAT.Com—Jakarta||Forum pertemuan tahunan Bank Indonesia tahun 2022 rupanya menjadi ajang kebanggan bagi Provinsi Maluku Utara.

Di forum pertemuan tahunan Bank Indonesia tahun 2022 dengan tajuk Sinergi dan Inovasi  Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Menuju Indonesia yang diselenggarakan Bank Indonesia itu, Gubernur Maluku Utara H.Gani Kasuba dan Provinsi Maluku mendapat apresiasi tinggi dari Presiden RI Joko Widodo.

Agenda tahunan BI dibuka secara resmi Presiden RI Joko Widodo dihadiri Gubernur Bank Indonesia dan jajaran Pimpinan BI, para Menteri  KIB II, para kepala daerah dan para pelaku ekonomi nasional.

Dalam sambutan pembukaannya, Orang nomor satu Indonesia itu memuji tinggi capaian prestasi pertumbuhan ekonomi Maluku utara yang tinggi di dunia sebesar 27% dan pada saat yang sama berhasil menekan tingkat inflasi provinsi Maluku Utara yang rendah sembari mengingatkan semua pihak agar agar hati-hati dalam menjaga trend pertumbuhan ekonomi yang sudah positif ditengah perkembangan fluktuatif dan tidak menentu global saat ini.

“Pertumbuhan ekonomi Maluku utara 27% pertumbuhan ekonomi tinggi di dunia”ujar Presiden.

Selanjutnya Presiden pada kesempatan itu ikut memuji keberhasilan Provinsi Maluku utara menekan tingkat inflasi hanya sebesar 3%.
“Di Maluku utara itu waktu saya ke Ternate di pakar harga-harga sangat stabil cek ke BI inflasi di Maluku utara 3,3%”sambung nya penuh apresiasi.

Namun Presiden juga meminta Maluku utara hati-hati dalam menjaga trend pertumbuhan ekonomi dan laju inflasi yang sudah baik itu.

”Saya minta Maluku utara hati-hati, jangan main-main pertumbuhan ekonomi Maluku utara yang tinggi”warning Presiden.

Gubernur Malut H.Gani Kasuba Dalam Sebuah Kesempatan Bersalaman Dengan Presiden RI Joko Widodo.

Presiden Jokowi menyatakan capaian kinerja ekonomi baik pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi yang rendah sangat wajar jika Maluku utara meraih predikat provinsi terbahagia.

”Bagaimana tidak bahagia, pertumbuhan ekonomi inggu di dunia tapi inflasinya rendah hanya 3,3%”pungkasnya.

Mengawali pidato dengan meminta perhatian serius semua pihak atas perkembangan global yang tidak menentu, Presiden Joko Widodo kemudian menyampaikan apresiasi atas capaian pertumbuhan ekonomi Maluku Utara yang tertinggi di dunia sebesar 27% dan berhasil menekan tingkat inflasi hanya sebesar 3%.

Berikut pidato apresiasi Presiden kepada Provinsi Maluku Utara yang dihadiri langsung Gubernur H.Gani Kasuba yang dikutip media ini dari laman berita CNBC.

“Itu juga dilihat bahwa kita memang ingin membangun cara kerja baru, kita mau bangun mindset baru itu yang menimbulkan trust dan kepercayaan kita. tapi hati hati masih perlu policy yang kita reform dan perlu pelaksanaan di lapangan yang bener.

kembali ke investasi, tidak semudah tahun 2021 tidak semudah 2022 untuk nanti investasi di tahun depan.

Padahal tahun lalu target kita Rp 900 triliun tahun ini Rp 1.200 triliun Insya Allah dapat laporan Menteri Investasi tercapai. tapi tahun depan Rp 1400 triliun itu bukan angka yang kecil bukan angka kecil. Karena semua negara berebut investasi semua negara bersaing merebut investor.

sebab itu saya titip ke seluruh kementerian pada gubernur, pada, bupati, walikota jangan sampai ada yang mempersulit mengganggu capital inflow arus modal masuk dalam rangka arus investasi. Ini jadi kunci pertumbuhan ekon kita kenapa Q3 ini tumbuh 5,72% salah satu terdukung investasi yang tumbuh tapi tahun depan hati hati. tidak mudah Rp 1.400 triliun itu.

Yang ketiga berkaitan menjaga konsumsi Rumah Tangga, karena PDB Ekonomi kita ini sangat dipengaruhi besar sekali berkaitan dengan konsumsi. Ini harus sedikit kita rubah agar dari konsumsi bisa masuk ke produksi yang mempengaruhi.

Hati-hati pasokan pangan dan pasokan energi harus betul betul kita jaga. Agar konsumsi rumah tangga tetap tumbuh dengan baik sehingga growth kita akan sesuai dengan target yang telah kita buat.

Kembali ke investasi berkaitan dengan hilirisasi konsisten harus kita lakukan hilir nikel sudah masuk nanti ke bauksit timah tembaga nanti masuk lagi bahan mentah kita semua.

Saya berikan contoh Maluku Utara hati hati, jangan main-main karena pertumbuhan ekonomi di Maluku Utara 27% pertumbuhan ekonomi tinggi di dunia itu Maluku Utara coba cek provinsi 27% karena apa lompatan itu karena hilirisasi. di situ ada industri smelter ini akan tumbuh kalau disana tambah industri turunan nikel bisa dikerjakan di Maluku Utara. tapi hati-hati jangan menjadi tidak baik.

Di Maluku Utara itu waktu saya ke Ternate di pasar harga harga sangat stabil cek di BI inflasi di Maluku Utara 3,3%

Gimana gak seneng rakyat inflasi 3,3% pertumbuhan ekonomi 27% saya titip hati-hati jangan sampai salah policy nanti investasi sana jadi terhambat.

kalau sudah seperti itu ada survei semua provinsi di survei paling bahagia di Maluku Utara. karena ya angkanya jelas 27% growth, inflasi 3,3% karena mungkin gubernurnya nya ustad.

Artinya infrastruktur yang dibangun luar jawa memberi pengaruh besar pada titik pertumbuhan ekonomi baru di luar jawa infra yang dibangun nambah ekonomi. titik luar jawa nanti ada Mandalika itu titik pariwisata, Labuan Bajo kalau nanti sudah normal dan policy di NTT bener Labuan Bajo jadi titik pertumbuhan ekonomi baru di Morowali sama.

Dan tadi saya mendapat laporan investasi luar jawa lebih besar dari pulau jawa dulu 70:30 sekarang luar jawa 53%. ini lah keberhasilan pembangunan infra mempertemukan titik ekonomi baru menuju investasi luar Jawa.”
Pertemuan tahunan Bank Indonesia merupakan agenda resmi BI disetiap akhir tahun berjalan.Pertemuan formal ini menghadirkan Presiden, Menteri, Lembaga tinggi negara, Para kepala Daerah dan pelaku ekonomi.(***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *