HEADLINE

SUARA KEKECEWAAN KEPADA WAKIL RAKYAT DAN DPD MALUT MULAI BERGEMA.

Tanpa Gagasan, Kontribusi Mereka Untuk Kemajuan Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan Masyarakat Malut Minim.

PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Wakil rakyat di DPR RI dan Daerah serta Wakil Daerah di DPD RI mulai menuai sorotan tajam publik Maluku utara.

Pasalnya mereka dinilai tanpa gagasan, minim kontribusi bagi kemajuan pembangunan daerah  dan kesejahteraan masyarakat.

Namun disisi lain para wakil rakyat dan daerah ini dinilai  lebih ambil untung dari posisi mereka sebagai anggota Legislatif dan Senator untuk membangun kesejahteraan pribadi dan keluarga tanpa mengemban amanat rakyat Maluku utara dengan baik.

”Selama di DPR RI dan DPD mereka berbuat apa saja untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat tidak jelas”papar Abdul Hamid.

Dr.Mukhtar Adam,SE.MM., Founder Lembaga Pemberdayaan Pengusaha & UMKM Lokal Malut SIDEGo Kampoeng Malanesia .(Istimewa)

Pakar ekonomi Dr.Mukhtar Adam menyesalkan peran wakil rakyat dapil Malut di DPR RI dan DPD RI yang minim bahkan nol ditengah upaya loby dia dan timnya untuk mendapat dukungan politik dalam perjuangan memperoleh keadilan dalam konflik klaim kurang bayar DBH Malut.

“Saya sudah koordinasikan perjuangan kami terkait klaim kurang bayar DBH kepada mereka untuk mendapatkan dukungan politik tapi tidak mendapatkan respons”kesal Om Pala Malanesia ini.

Suara sumbang terhadap wakil rakyat sudah mengemuka sejak lama.Kontribusi mereka terhadap pembangunan daerah dinilai amat minim.

Perjuangan Pemda Malut untuk menggolkan DOB Sofifi, percepatan program pembangunan infrastruktur daerah juga bahkan dibilang tidak pernah mendapat dukungan mereka.

Salah satu indikasi minimnya peran para wakil rakyat juga terlihat dari perkembangan media baik cetak maupun online.Apa kegiatan mereka dan gagasan mereka nyaris tak terdengar selama hampir satu periode ini.
“Kalau tara bikin apa -apa tapi coba tampil dengan gagasan apa yang bisa rakyat tahu kalian ada lah”ketus Amran.

Meskipun demikian, Mukhtar masih tetap Menaruh harapan agar para wakil rakyat dan daerah bisa berperan Bersama Kampus dan komponen lainya dalam gerakan menuntut distribusi keadilan pengelolaan SDA tambang Malut

“Berharap sangat ada sikap kampus-kampus di Maluku Utara, aktivis, suara parlemen di DPR RI Ahmad Hatari, ⁩ Irene, Ibu Alien Mus dan  DPD RI dan semua utk sama bersuara keadilan SDA titipan anak cucu Malut😁🙏”pinta Founder Lembaga Pemberdayaan Pengusaha dan UMKM lokal Malut SIDEGo Kampong Malanesia ini(***)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *