PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Politik dan Hj.Ike Masita Tunas, S.Sos.,M.Si. ibarat dua sisi mata uang yang tak terlepas pisahkan.
“Politik sudah menyatu dalam diri saya”ujar Hj.Ike.
Kenapa ? Hanya karena Kuasa dan harta kah ?
“Tidak ! Tegasnya.
“Untuk kepentingan pribadi sih iya tetapi Jika hanya untuk soal hidup, tanpa menjadi politisi, saya dan keluarga sudah lebih dari cukup”tukas dia.
Penghasilan suami sebagai pejabat eselon II A dan bisnis yang dibangun sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga bahkan untuk kebutuhan Lux sekalipun.Tetapi ini panggilan jiwa”ungkapnya menjelaskan.
Kenapa politik menjadi pilihan ?Menurut Ketua SP KEP SPSI Provinsi Maluku utara ini, di jalur politik lah dia bisa berguna secara signifikan untuk Orang banyak.
“Bayangan saja, Kita produk satu Perda saja yang memberikan kemaslahatan hidup masyarakat sudah mendatangkan kebaikan dan pahala yang tak terhingga.jelasnya.
Apa lagi semisal Perda anti prostitusi dan minuman keras serta narkoba, berapa pahalanya sudah tak bisa Kita hitung”tambah dia.
“Melalui kebijakan politik, kita bisa menyelamatkan satu generasi masa depan bangsa”tandasnya.
“Itu ruh nya politik seorang Hj.Ike Masita Tunas, M.Si”tegasnya.
Demikian maka politik merupakan pilihan hidup karena menjadi lahan kebaikan yang begitu besar untuk kemanusian.
Untuk itu pul dia mengaku bersyukur dalam meniti karier politik, masih terhitung lancar meskipun diakuinya kerap menghadapi tantangan yang berat.
“Alhamdulillah karier politik saya sekalipun ada riak turbalensi politiknya tetapi boleh dikata mulus saja.Mungkin Allah ridho karena niat Kita insya Allah baik”
Terbukti terhitung beberapa partai dia bernaung, selalu saja mendapat kepercayaan sebagai tampuk pimpinan.
“Di Partai HANURA saya jadi ketua, ke partai Berkarya juga dipilih sebagai Ketua kemudian hijrah ke Partai PKP juga ketua”ungkapnya.
Oleh karena itu pula Ketua DPW IWAPI Malut ini menepis jika ada orang yang menilai nya sebagai politisi Aji mumpung karena kerap pindah partai politik.Kata dia, pindah partai sesungguhnya kondisional hanya untuk mempertahankan eksistensi politik sebagai pilihan hidupnya.
“Pindah partai itu situasional saja,Jika di daerah kita sudah berupaya sekuat tenaga meloloskan tetapi secara nasional partai politiknya tidak lolos bagaimana kita harus bertahan”tepis dia.
Hj.Ike Masita Tunas bertekad bakal membahu bersama jajaran pengurus dan kader baik di legislasi atau bukan tetap berjuang untuk kepentingan rakyat.
Partai Gerindra dalam pandangan Hj.Ike sebagai partai yang punya mimpi sebagai partai masa depan, bukan partai yang didirikan untuk meraih peluang sesaat.
Partai besutan Menhankan RI Prabowo Subianto dalam penilaiannya kuat secara sistematis dan struktural dengan idiologi serta visi misi yang besar untuk kemajuan bangsa, apalagi Gerindra di malut dipimpin oleh anak muda yg Energik tdk bisa diragukan lagi yakni H.Muhaimin Syarif.
“Bersama partai Gerindra, saya mengabdi untuk masyarakat, daerah dan bangsa.Insya Allah pak Prabowo Presiden”pungkasnya(***)
