Foto :Wakapolda Malut, Brigjend Pol. Drs. Eko Para Setyo Siswanto, M. Si. (F:Humas)
PIKIRAN UMMAT –TERNATE||Pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) rutin Itwasda Polda Maluku Utara tahap II tahun anggaran 2021 dibuka. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Wakapolda Maluku Utara Brigjen Pol Drs Eko Para Setyo Siswanto, M,Si didampingi oleh Irwasda Polda Malut Kombes Pol Drs. Dicky Kusumawardhana.,M.M serta dihadiri oleh pejabat utama Polda Malut dan Kapolres jajaran Polda Malut, di Aula Kie Raha Polda Malut, Senin (29/11)
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Maluku Utara Irjen Pol. Risyapudin Nursin, S.I.K. dalam sambutan yang dibacakan Wakapolda Malut, audit kinerja yang dilaksanakan itwasda adalah untuk mengetahui sejak dini, sejauh mana kekurangan atau hambatan yang mungkin terjadi mulai dari proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan kegiatan maupun dalam pengelolaan anggaran, serta penyelenggaraan tugas dan fungsi polri telah dilaksanakan dengan taat aturan, hemat, efisien dan efektif.
“sebagai bagian dari pemerintahan dan sebagai salah satu institusi pelayan publik, polri dituntut untuk dapat mewujudkan good governance dan clean government. Hal ini sejalan dengan kebijakan kapolri melalui penguatan fungsi kepolisian yang dijabarkan melalui empat strategi yaitu penguatan bidang pembinaan, penguatan bidang operasional, penguatan sinergitas polisional dan penguatan bidang pengawasan” ujarnya
Lanjutnya Selaku pengawas internal polri untuk meningkatkan akuntabilitas aparatur polri maka perlu dilakukan perubahan secara menyeluruh terhadap pola pikir dan budaya kerja, yang hal ini tentunya merupakan tugas kita bersama. Proses ini memerlukan penyadaran akan tanggungjawab, kemauan dan kesadaran pribadi dari seluruh anggota Polri.
Oleh karena itu, dituntut untuk dapat berperan maksimal dalam mencegah dan meniadakan terjadinya penyalahgunaan anggaran dan saya menaruh harapan besar agar jajaran itwasda polda malut dapat berupaya semaksimal mungkin mensinergikan seluruh kesatker jajaran untuk dapat mempertahankan opini laporan keuangan polri yang sudah mendapat predikat WTP (wajar tanpa pengecualian).
Wakapolda Melajutkan, saya mengingatkan kepada para kasatker agar lebih meningkatkan pengawasan melekat di satuan kerja masing-masing dan kinerja polri pada tahun 2021 pada satker polda maupun di jajaran polres sampai polsek polsek dapat lebih meningkat.
“dengan memberikan keterangan secara terbuka/ transparan dan apa adanya sehingga tim memperoleh masukan yang benar tentang situasi dan pelaksanaan tugas pada masing-masing satker, kedepan saya yakin kita semakin tertib dan patuh hukum serta dapat terhindar dari penyimpangan-penyimpangan yang dapat mengakibatkan kerugian Negara” pungkasnya.
Selanjutnya guna mewujudkan jalannya audit kinerja yang lancar, saya mengharapkan adanya kerjasama yang baik dan saling keterbukaan antara satker dengan tim audit kinerja, sehingga kehadiran tim audit kinerja dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi pelaksanaan program dan kegiatan serta pengelolaan Keuangan Negara di Polda Malut beserta jajarannya, tutupnya(***)
