HEADLINE
MALUT DINILAI SERING KEHILANGAN MOMENTUM KEMAJUAN.
Pada hal kata Buhar, sukses STQN telah membuka mata nasional akan kemampuan pemerintahan Maluku utara di bawah kepemimpinan Gubernur H.Gani Kasuba.
“Ada momentum yang bagus tetapi tidak dimanfaatkan malah hilang oleh kegaduhan isu lain yang tidak konstruktif”tandas nya.
Mantan dekan fakultas hukum UMMU ini memintah seluruh elemen strategis baik eksekutiv, legislatif dan elemen taktis lainya untuk berpikir jauh ke depan tanpa tersandera oleh kepentingan pragmatisme jangka pendek yang sempit dan tidak maju.
“Coba mari semua elemen strategis yang berpikir visioner untuk kemajuan Maluku utara” pintanya.
Selanjutnya lanjut Buhar momentum yang tak kalah strategis lagi terkait beberapa agenda kunjungan bapak presiden Jokowi ke Maluku utara yang batal karena ditenggarai ada permainan politik kalangan tertentu yang terlampau sempit dalam membaca momentum kunjungan presiden Jokowi ke Maluku utara.Padahal kunjungan kepala negara selain memberikan danpak langsung penyampaian aspirasi pembangunan juga memberikan kesan ke luar terutama bagi para investor bahwa Maluku utara kondusif dan menjadi perhatian presiden dan atau pemerintah pusat.
Pada sisi lain jelas Buhar agenda kunjungan presiden itu dalam rangka lebih memperkuat posisi tawar Maluku utara ditengah semakin melemahnya sistem otonomi daerah yang ditandai dengan pelemahan kekuasaan pemerintah daerah melalui pencabutan beberapa kewenangan strategis para Bupati, walikota dan Gubernur terutama dalam penguasaan ijin usaha pertambangan.
Oleh karena itu pula, seluruh komponen strategis daerah kembali bersatu memikirkan masa depan daerah yang lebih maju lagi.(***)
“Ada momentum yang bagus tetapi tidak dimanfaatkan malah hilang oleh kegaduhan isu lain yang tidak konstruktif”tandas nya.
Mantan dekan fakultas hukum UMMU ini memintah seluruh elemen strategis baik eksekutiv, legislatif dan elemen taktis lainya untuk berpikir jauh ke depan tanpa tersandera oleh kepentingan pragmatisme jangka pendek yang sempit dan tidak maju.
“Coba mari semua elemen strategis yang berpikir visioner untuk kemajuan Maluku utara” pintanya.
Selanjutnya lanjut Buhar momentum yang tak kalah strategis lagi terkait beberapa agenda kunjungan bapak presiden Jokowi ke Maluku utara yang batal karena ditenggarai ada permainan politik kalangan tertentu yang terlampau sempit dalam membaca momentum kunjungan presiden Jokowi ke Maluku utara.Padahal kunjungan kepala negara selain memberikan danpak langsung penyampaian aspirasi pembangunan juga memberikan kesan ke luar terutama bagi para investor bahwa Maluku utara kondusif dan menjadi perhatian presiden dan atau pemerintah pusat.
Pada sisi lain jelas Buhar agenda kunjungan presiden itu dalam rangka lebih memperkuat posisi tawar Maluku utara ditengah semakin melemahnya sistem otonomi daerah yang ditandai dengan pelemahan kekuasaan pemerintah daerah melalui pencabutan beberapa kewenangan strategis para Bupati, walikota dan Gubernur terutama dalam penguasaan ijin usaha pertambangan.
Oleh karena itu pula, seluruh komponen strategis daerah kembali bersatu memikirkan masa depan daerah yang lebih maju lagi.(***)