PEMPROV MALUT KOMITMEN PRO INVESTASI MELALUI PERBAIKAN DAN PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN YANG TERINTEGRASI.
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Investasi swasta masih menjadi andalan pendapatan daerah.
Komponen pendapatan dana bagi hasil PNBP Maluku utara terus menunjukan trend postif dalam APBD di beberapa tahun terakhir membutuhkan dukungan seluruh pihak agar investasi terus bergeliat.
Mencermati perkembangan positif itu, Pemprov Malut berkomitmen melakukan konsolidasi sistem dan pelayanan publik terhadap Invstasi di wilayah Provinsi Maluku utara melalui perbaikan sistem pelayanan investasi yang berkualitas dan terintegrasi.
Pandangan itu dikemukakan Kepala Dinas ESDM Maluku utara Suriyanto Andili dihadapan forum dialog Webinar pada rapat koordinasi yang diselenggarakan Kementerian Pertanahan dan ATR wilayah Provinsi Maluku utara, Senin (23/5) di Sahid Bella Hotel.
Menurut Suriyanto, urgensi Investasi saat ini membutuhkan perbaikan pelayanan sistem yang terintegrasi sehingga mampu mendorong iklim investasi yang kondusif guna peningkatan pendapatan daerah.
Selain itu, penyelesaian persoalan tumpang tindih harus diletakan secara proporsional guna semakin mendorong peningkatan investasi.
Persoalan tumpang tindih IUP misalnya kata dia akan disikapi dengan peninjauan yang mengacu pada titik kordinat yang sebenarnya sehingga bisa ditemukan solusi penyelesaian yang sistematis dan adil bagi semua pihak.
“PNBP kita tergolong tinggi sebagai sumber APBD sehingga Investasi harus terus didorong peningkatan nya secara sistematis dan kondusif.persoalan tumpang tindih dan sebagainya harus diselesaikan secara sistematis dan proporsional”jelas nya.
Suriyanto mengungkapkan, PNBP dari pertambangan pada tahun 2021 mencapai 1,5 Triliun dan pada triwulan pertama tahun 2022 telah mencapai Rp.700 milyar lebih dan diharapkan mampu mencapai pada kisaran 3 triliun pada bulan Desember 2022 nanti.
PNBP Malut terus meningkat sehingga trend positif ini harus kita jaga”tandas Anto.
Trend peningkatan PNBP yang positif ini oleh Gubernur Malut H.Gani Kasuba harus tetap dijaga sehingga mampu memenuhi kebutuhan pembangunan Maluku utara.
“PNBP Malut menuai trend peningkatan dan olehnya pesan Pak Gubernur harus dijaga”harap dia.
Sementara itu, provinsi Maluku utara merupakan salah satu provinsi yang diandalkan pemerintah pusat sebagai pendulang pendapatan negara dari PNBP pertambangan.
Beberapa bulan lalu, Gubernur Maluku utara H.Gani Kasuba menerima penghargaan investasi dari Kementrian Perijinanan Investasi & BPMN di Jakarta atas prestasi investasi tambang dalam meningkatkan pendapatan negara(***)