Rehat Untuk Rampungkan Kuliah, Ustadz Dr.H.M.Thariq Kasuba, Lc.MA. Tak Luput Sampaikan Hikmah Isra Mi’raj Untuk Maluku utara.
Dr.H.M.Thariq Kasuba, MA :Insya Allah Maluku utara merupakan negeri yang Bakdatun Taybatun Waribbulghofur.
PIKIRAN UMMAT.Com—Jakarta||Dr.H.M.Thariq Kasuba, L.MA. merupakan salah satu calon pemimpin yang dikenal memiliki keilmuan islam dan kecintaannya pada dakwah Islam.
Setiap momentum besar Islam dimanfaatkan untuk membangun nilai-nilai Islam yang universal rahmatanlilalamin agar umat hidup berdampingan aman dan damai.
Ustadz H.M.Thariq Kasuba yang kini masih fokus dengan giat perkuliahan Doktoral di Jakarta namun tak luput menyampaikan pesan hikmah Isra Mi’raj kepada umat Muslim Maluku utara.
Bulan rajab seperti Kuta ketahui adalah bulan yang dimuliakan Allah dan Nabi Muhammad SAW.
Bulan ini ungkap Ketua GEMIRA Malut ini ditandai dengan peristiwa besar dan monumental yakni peristiwa Isra Mi’raj yang dilakoni Nabi besar Muhammad SAW.
Oleh Ustadz Dr.Thariq Kasuba, Isra Mi’raj mengandung banyak hikmah bagi kehidupan manusia.
Dr.H.M.Thariq Kasuba, Lc.MA.menjelaskan bahwa Isra Mi’raj mengandung beberapa hikmah yang besar antara lain :
1.Isra Mi’raj adalah upaya Memurnikan ketauhidan kepada Allah SWT.
2.Dengan salat, sbg hamba bisa mengambil manfaat dari Allah sbg Tuhan, beda dgn menghamba kepada manusia maka mrk mengambil manfaat dari kita
3 Dgn salat, Allah menjadikan kita mampu menghadapi tantangan masa depan.
Peristiwa perjalanan Isra Mi’raj memberikan beberapa hikmah keoada Nabi Muhammad SAW antara lain
Pertama, di langit pertama nabi Muhammad SAW bertemu nabi Adam yang terusir dari surga memberikan gambaran bahwa Nabi Muhammad SAW yang terlahir dri Mekkah akhirnya terusir dan hijrah ke Madina.
Ke dua, dilangit ke dua Nabi Muhammad bertemu Nabi Isa dan Nabi Yahya di langit, dua Nabi yang hidup di tengah bangsa Yahudi dengan penuh cobaan, hal ini menurut Ustadz Thariq Kasuba bertanda bahwa Nabi Muhammad akan bertemu dengan kaum Yahudi di Madinah dengan penuh cobaan.
Di di langit ke 3 kisah Uatadz Thariq, Nabi Muhammad SAS bertemu Nabi Yusup AS sebagai pemimpin yang sukses menghadapi berbagai cobaan yang berat, menurut calon Gubernur Malut ini bertanda bahwa Nabi Muhammad SAW bakal sukses dalam menghadapi tantangan kepemimpinan.
Di langit ke 4, Nabi Muhammad SAW bertemu Nabi Idris AS, Nabi yang diangkat derajatnya oleh Allah SWT, ini bertanda bahwa nabi saw akan diangkat derajatnya ketika kembali ke Mekkah.
Di langit ke lima Nabi Muhammad SAS bertemu dengan Nabi Harun AS seorang nabi yang dicintai oleh kaumnya yang bertanda Nabi Muhammad SAW akan kembali ke Mekkah mendapatkan cinta umat di Mekkah.
Di langit ke 6 bertemu Musa AS bertanda Nabi Muhamnad akan menaklukan penguasa -penguasa dzolim di Mekkah dan terbukti Nabi Muhammad bisa menaklukan kota Mekkah.
Di langit ke 7, Nabi Muhammad SAW bertemu nabi Ibrahim AS, Nabi yang terkenal mendirikan Kabah simbol penegakan ketauhidan, hal ini kisah Uatadz Thariq menandai Nabi Muhammad SAW akan kembali ke Mekkah membersihkan Kabah dari berhala-berhala guna mengembalikan ketauhidan.
Demikian lah penyampaian hikmah dan hakikat Isra Mi’raj yang dijalani Nabi Muhammad SAW.
Hikmah Isra Mi’raj ini kata Ustadz Thariq Kasuba bisa kita terapkan dalam kehidupan sekaran ini tentu dengan bentuk yang berbeda.
Is’ra Mi’raj menurut kandidat Doktor PTIQ Jakarta ini merupakan momentum untuk menegakkan Ketauhidan dan menegakkan Salat.
Dengan ketauhidan yang benar dan teguh dibarengi dengan penegakan ibadah salat yang konsisten maka umat akan meraih kebahagian hidup.
Putra Gubernur Malut ini mengatakan, rakyat Malut cinta dengan salat dan gemar memperingati Mi’raj L, maka tak heran mereka bisa meraih predikat paling aman dan bahagia se Indonesia.
Terbukti pula ungkap dia, peringatan Isra Mi’raj menjamur di Maluku utara, sampai-sampai dia tak mampu melayani undangan sebagai penceramah di agenda Isra Mi’raj.
“Orang Malut itu sangat cinta salat dan gemar menyelenggarakan acara Isra Mi’raj.Saya dapat undangan sangat banyak sampai-sampai tak mampu menghadiri semua undangan”ujar nya.
Kandidat Cagub Malut ini mengaku sedih dan kehilangan momentum mulia Isra Mi’raj ini merana untuk tahun Ini Ustadz Thariq mengaku masih vakum dari agenda Isra mi’ miraj karena harus merampungkan kuliah Doktoral nya di Jakarta.
Tak luput Dr.(Cand) H.M.Thariq Kasuba memohon maaf belum bisa memenuhi undangan sebagai penceramah.
“Mohon maaf kepada Basudara umat Muslim di Maluku utara untuk tahun ini belum bisa memenuhi undangan kalian karena masih fokus rampungkan kuliah Doktoral.Insya Allah tahun depan bisa bertemu kembali”pintanya.
Dr.H.M.Thariq Kasuba mendoakan Malut akan menjadi negeri yang baldatun taybatun warobbulghifur”pungkasnya(***)