Gubernur AGK Dinilai Sukses Bangun Infrastruktur Jalan Provinsi.
Berhasil Tingkatkan Jalan dari 20% Meningkat Menjadi 65%,Penghujung Tahun 2023, Pulau Halmahera Bisa Terakses Jalan Darat.
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Gubernur devinitif Mauku utara periode ke 3(tiga) dan ke 4(empat H.Gani Kasuba dinilai sukses membangun infrastruktur jalan darat terutama dalam membuka akses isolasi di pulau Hamahera.
Pulau Hamahera merupakan salah satu zona pusat pertumbuhan Maluku utara pada akhir tahun 2023 atau penghujung masa kepemimpinan Gubernur malut dua periode ini sudah bisa terakses jaan darat diseluruh wilayah pulau terbesar di Maluku utara itu.
Penilaian itu disampaikan pengamat infrastruktur Iswahyudi kepada media ini.
Menurut Iswahyudi, pembangunan infrastruktur jalan bakal semakin merata di seuruh wilayah Maluku utara seiring kebijakan Presiden Jokowi melalui Inpres pembangunan jalan daerah yang bakal terbit dalam waktu dekat.
“Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan provinsi di era Gubernur AGK sangat masif dan mampu memenuhi kebutuhan akses jalan provinsi di Maluku utara “nilai Iswahyudi.
“Pulau Hamahera tahun 2023 sudah bisa diakses melaui jalan darat dan nanti melalui inpres, akselerasi jalan provinsi di malut bakal semakin merata diseluruh wilayah Malut”ujar dia.
Sejalan dengan Iswahyudi, hasil survey kementerian PUPR juga mengungkapkan progres jalan provinsi sampai tahun 2021 -2022 mengalami peningkatan yang pesat.
Berdasarkan hasil survei oleh Konsultan dan verifkasi P2JN BPJN Maluku Utara serta Tim Verifikator Pusat di Pusat Fasilitasi Infrastrukutur Daerah (PFID) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, menunjukan peningkatan 53,9 % jika dibandingkan dengan tahun 2020.
Kepala Seksi Pembangunan Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara, Faris Hi. Abdulbar menyampaikan, setelah melewati survei kondisi lapangan sejak bulan Februari hingga bulan Agustus 2021 oleh Konsultan dan verifkasi dari P2JN BPJN Maluku Utara dan tim verifikator PFID Kementerian PUPR RI dalam verifikasi data Teknis Jalan daerah akhirnya dirampungkan dan hasilnya kinerja jalan provinsi mengalami peningkatan.
“Kinerja Jalan dengan status jalan provinsi atau jalan yang penyelenggarannya di bawa kewenangan Pemerintah Provinsi Maluku Utara tahun 2021, mengalami peningkatan kinerja yang signifikan, yakni meningkat 6,13% dari panjang jalan provinsi 1.276,8 Km,” jelasnya.
Kata faris, tahun 2020 kemantapan jalan provinsi adalah 47,77 % atau panjang jalan kondisi mantap 609,9 Km, sementara di tahun 2021 kemantapan meningkatan menjadi 53,9 % atau panjang jalan kondisi mantap 688,2 Km.
Mantan kepala Dinas PUPR Maut Djafar Ismail dalam sebuah kesempatan dengan media ini membeberkan capaian pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di era Gubernur AGK meningkat sampai tahun 2022 mencapai prosentase 62% dari 20% diawal kepemimpinan Gubernur AGK.
Sementara di tahun anggaran 2023, PUPR Malut kembai memprogramkan pembangunan infrastruktur jalan sebanyak 21 paket dengan total anggaran Rp.250 Milyar melalui skema pembiayaan Multi year.
Iswahyudi memperkirakan pada akhir kepemimpinan Gubernur H.Gani Kasuba nanti, progres jalan provinsi telah mencapai angka prosentase 65% seperti di targetkan Oresiden Jikowi tentang target 65% pembangunan jalan daerah sehingga bisa menghubungkan sentra pertumbuhan ekonomi dan investasi.(***)
