Mustopo mencontohkan, pelaksanaan Musra di beberapa daerah mendapat dukungan kuat Pemda dan aparat setempat sehingga Musra dibanjiri rakyat.
“Pengalaman Musra di Jawa timur misalnya itu didukung penuh Pemda sehingga partisipasi rakyat sangat tinggi”banding dia.
“Rata-rata Musra itu dihadiri ribuan rakyat tetapi di Malut hanya seratus lebih.Ini mengecewakan dan memalukan forum bikinan Presiden Jokowi ini”tandasnya.
Pj.Bupati Hal-Teng Ikram Sangadji saat pelaksanaan acara tidak sempat menghadiri acara karena sedang dalam perjalanan dinas keluar daerah.Pj. bupati kabarnya sedang dalam agenda bertemu Presiden Jokowi di jakarta.
Ahmad Hi.Bayan, staf khusus Bupati bidang ekonomi dan keuangan yang mewakili Pj.Bupati menyampaikan permohonan maaf Pj.Bupati yang tidak sempat menghadiri acara Musyawarah Rakyat kerena sedang dalam tugas keluar daerah.
“Pak Pj.Bupati menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa menghadiri forum musyawarah rakyat dikarenakan ada agenda bertemu Presiden”ujar Ahmad Hi.Bayang mengawali sambutan pembukaan dari Bupati Hal-Teng.
Komentar