Walikota Tauhid Soleman Bikin Senyum 600 Pemuka Agama Kota Ternate Merekah.
600 Pemuka Agama Kota Ternate Dapat Insentif Pemuka Agama Dari Pemkot Ternate.
PIKIRAN UMMAT.Com—Ternate||Wajah penuh senyum merekah dari 600 tokoh lintas agama kota Ternate mememenuhi seisi ruang di aula Babullah Kantor Walikota Ternate, Kamis sore tadi.
Tak lain karena pada momentum jelang lebaran yang tinggal sepekan kedepan lagi itu, mereka menerima insentif pemerintah Kota yang diserahkan langsung Walikota Ternate Dr.M.Tauhid Soleman.
Diketahui, Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) telah menyalurkan dana insentif kepada 600 lebih pemuka agama di Kota Ternate, Kamis (13/4).
Pemuka agama mulai dari imam masjid sebanyak 400 orang lebih, pengasuh TPQ 200 orang, dan pimpinan rumah ibadah dari Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu sebanyak 27 orang.
Kegiatan penyaluran kali ini nampak berbeda dimana seluruh pemuka agama baik pemuka agama Islam, Kristen, Hindu, Budha dan Konghucu ikut menerima insentif pemuka agama.Mesjid Kesultanan Ternate juga menerima insentif dalam dua tahun terakhir ini sejak kepemimpinan Tauhid Soleman.
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, usai penyerahan dana insentif secara simbolis mengatakan bahwa kegiatan ini sudah menjadi rutin di setiap tahunnya.
Ini rutin setiap tahun kita berikan insentif tapi tadi menyeluruh. Insentif kepada imam, baik itu masjid maupun musala. Kemudian pengasuh TPQ kemudian pimpinan rumah ibadah, itu berarti yang di luar Islam. Itu tetap diberikan,” ungkap Tauhid.
Menurut Tauhid, selain dana insentif, pemerintah kota di masa kepemimpinannya juga menaruh perhatian dengan rumah ibadah.
“Sekitar dua tahun ini masjid di kesultanan juga diberikan,” kata dia.
Orang nomor satu ternate ini berharap agar seluruh pemuka agama bisa mendapatkan insentif secara adil.
Tauhid meminta agar BKM masing-masing masjid bersama dengan badan Syara’-nya bisa berkonsolidasi agar seluruhnya mendapat bagian dari insentif tersebut
Itu paling penting. Supaya jangan satu dapat satu tidak dapat. Jadi biar sedikit-sedikit tapi bisa baku bagi,” harap Tauhid Soleman(***)