Politisi muda caleg DPR RI tampil kompetatif dengan politisi senior lainya berdasarkan hasil poling siapa pilihan DPR RI kita periode 2024-2029.
Melambungnya Milenial calon legislatir Senayan memang sudah natural bahwa politik yang dinamis penuh dengan kejutan perubahan.Sekalian, sebagai Kritik tajam terhadap politisi senior yang tetap konservatif ditengah semangat perubahan politik moderat.Itu perspektif yang tak bisa disangkal.Publik mungkin saja telah dan jenuh dengan kiprah politisi senior yang pro status quo, biasa-biasa saja kalau tidak etis dikatakan gagal melakukan manuver progresif untuk menghadirkan perubahan maju bagi kehidupan rakyat.
Terbukti, banyak agenda daerah dan aspirasi rakyat yang berlalu dan rasanya terbuang sia-sia selama satu periode keanggotaan mereka di gedung Senayan.Aspirasi pemekaran ibukota Sofifi juga hanya cerita dan membiarkan ibukota provinsi Maluku utara itu terkulai lemas sebagai sebuah kelurahan.Alamak !
Masih banyak soal hajat hidup rakyat Maluku utara yang berlalu dihadapan asa rakyat yang lirih.
Ironisnya kekayaan Malut di sektor tambang misalnya tergolong kaya seantero dunia.Tambang memang menyisahkan cerita indah pertumbuhan 28%, pertumbuhan tertinggi di dunia namun sayangnya seolah itu catatan ditas kertas kerja pemerintah, legislatif dan pengamat.Namun apa lah guna nya? Jika perkembangan pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat begitu-begitu saja ?Real nya pertumbuhan tertinggi didunia tidak berbanding lurus dengan kemajuan pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan rakyat.
Komentar