Sekolah Tinggi Pertanian Kewirausahaan (STPK) Banau Halmahera Barat, merupakan sekolah tinggi kewirausahaan berbasis community college, berdiri pada tanggal 7 Mei 2009 berkat kerjasama Kampus IPB Bogor , kampus UNPATI dan pemerintah Kabupaten Halmahera Barat. Berdirinya kampus ini terinspirasi dari mimpi besar seorang Bupati beliau adalah Bapak Ir. Namto Hui Roba, SH anak daerah yang ingin mengembalikan sejarah kejayaan masa lalu dimana Halmahera Barat pernah menjadi lumbung pangan bagi masyarakat Maluku Utara , karena potensi sumber daya alamnya yang melimpah di sektor pertanian, dengan beragam komoditas unggulan seperti Pala, Cengkeh Kelapa, Kakao, Kopi ,Kapuk, Lada, Kayu manis, , Peternakan, Perikanan tangkap, Kacang tanah, sayuran buah-buahan , Pisang Kambing Ayam dan Jahe yang tersebar di 9 Kecamatan dan 176 Desa.
STPK Banau hadir sejalan dengan upaya pemerintan pusat menekan angka pengangguran terdidik di tanah air. Pemerintah pusat dalam hal ini adalah Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) yang bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemediknas) melakukan pengembangan sistem pelatihan dan kurikulum kewirausahaan dalam dunia pendidikan dengan pemikiran bahwa pola pikir, jiwa dan semangat wirausahawan yang baik dapat dikembangkan secara maksimal dalam proses pembelajaran, sehingga akan tercipta jiwa wirausaha-wirausaha muda yang kompeten dibidangnya.
Kampus ini memiliki sarana yang lengkap mulai dari software, hardware dan brainware, karena itu kampus ini perlu dikembangkan menjadi enterpreneurship center kedepan yang lebih baik sesuai dengan visi, yaitu : “Menjadi Perguruan Tinggi berkualitas yang kompeten dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan IPTEKS pertanian kewirausahaan di Indonesia”, sedangkan Misi STPK adalah :
Komentar