oleh

Akademisi Nilai Anies -Cak Imin, Perpaduan Ideal.

 

“Sementara Muhaimin Iskandar, yang tumbuh dan berkembang dilingkungan Nadhliyin, dikenal sebagai Islam tengah yang mendorong aliran Islam Nusantara, dengan berbagai aroma toleransi yang kuat menciptakan kebedaan dalam jembatan kebersamaan, memberi tempat yang layak bagi semua kebedaan dalam keindonesiaan, mendorong Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai wadah aspirasi politik dari kaum Nadhliyin dengan Islam Nusantara mejadi perjuangan utama dari PKB yang di Motori Muhaimin Iskandar”jelasnya.

Baca Juga  Debat Dampak Pertambangan, MK-BISA Skak Sherly soal Jabatan Komisaris Tambang

Dengan demikian, paket Anies-Muhaimin Iskandar kata Mukhtar mengambarkan “Perjumpaan penyematan Islam garis keras dan Islam Nusantara dalam satu paket Pilpres 2024, adalah sebuah ijab-kabul ukhuwah Islamiyyah wataniah bagi kemaslahatan bangsa untuk menjadikan model bangunan Madani dalam menyambut satu abad Indonesia”simpul dia.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *