oleh

Malut Provinsi AMIN

-HEADLINE, OPINI-212 Dilihat

Perdebatan tentang siapa paket capres terkuat beririsan antara kekuatan dukungan capres berdasarkan hasil survey versus dukungan faktual dilapangan.

Secara teoritis, data Factual adalah data yang tak terbantahkan sedangkan survey masih menjadi dabatable baik dari sisi akurasi dan metodologis nya. Ada kecurigaan, survey diduga berbayar itu hanya menyasar kantong -kantong basis suara capres endorse sehingga hasilnya sang capres pesanan pasti mendulang juara survey.

Hasil survey kubu pro status quo juga tak selaras dengan hasil survey lainya yang menunjukan gejala kejanggalan.Berdasarkan data survey, mayoritas rakyat Indonesia menghendaki perubahan politik nasional.Data menunjukan, lebih dari 60%, rakyat menghendaki perubahan.Namun entah mengapa, 2 paket pro status quo mendulang total dukungan diatas 80%.Kacau bin aneh, hasil survey yang diametrikal, mayoritas rakyat menghendaki perubahan tetapi capres pro status quo yang juara survey.

Baca Juga  Akademisi Apresiasi Walikota M. Tauhid Alih Fungsikan Mall Gamalama Jadi RSUD.Begini Pandangannya.

Publik jelas percaya pada data faktual bahwa sambutan AMIN yang membludak mencapai jutaan masa adalah fakta yang tak terbantahkan bahwa paket AMIN lah yang terkuat saat ini.Pun demikian, kubu AMIN memiliki pengalaman kalah di survey tetapi menang di pilgub DKI Jakarta.

AMIN yang terkuat adalah fakta yang tumbuh dari semangat menuju perubahan yang lahir dari Rahim rakyat Indonesia, bukan desain tim AMIN atau desain survey pesanan.Semangat perubahan yang lahir dari kenyataan hidup yang dialami rakyat sejak 5 tahun terakhir.

Baca Juga  Ada RM di Kota Ternate Modern

Perkembangan kualitas kehidupan demokrasi yang semakin menurun, issue politik dinasti, kenaikan harga BBM bersubsidi berpuluh kali, kenaikan harga tarif dasar listrik, kenaikan harga-harga barang kebutuhan pokok telah menghantarkan rakyat pada kesimpulan bahwa pemerintahan berkuasa telah gagal mengemban amanat rakyat Indonesia.Rezim berkuasa ini tidak dapat dilanjutkan.

So ! Rakyat menghendaki perubahan politik nasional pada Pilpres 2024.

Baca Juga  Gubernur Sherly Tjondoa Ditantang Tidak “Hengky Pengky” Muslim Arby : Dia Harus Mundur Dari Semua Kepentingan Bisnis

Wajar ! Cerug aspirasi perubahan ini diborong gratis paket AMIN.Sebab AMIN adalah paket Dwi Tunggal, satu-satunya paket Capres-Cawapres yang memiliki visi perubahan di kontestasi Pilpres 2024.

Wajar kalau Ahmad Ali, Waketum Partai Nasdem haqqulyakin bahwa AMIN menang 1 putaran.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *