oleh

Demokrat Bersama Prabowo, Bukan Gibran

Anies-Baswedan menang, Demokrat bisa bergabung. Jika melihat record dan gaya kepemimpinan Anies Baswedan yang merangkul, maka Koalisi Perubahan akan membuka tangan untuk menerima Demokrat bergabung. Bergabungnya Demokrat akan menjadi pintu bagi AHY untuk berkarir lebih terbuka kedepan. Setidaknya lebih terbuka peluangnya untuk menjadi cawapres 2029.

Kalau Prabowo-Gibran yang menang, AHY selesai. Rivalitas Probowo dengan SBY dan rivalitas Gibran dengan AHY akan menjadi tembok yang terlalu tebal bagi SBY dan Demokrat untuk mengantarkan karir AHY. Masih beruntung kalau Demokrat masih dibiarkan hidup.

Baca Juga  Dinilai Bikin Susah Rakyat, Bos Gerakan Perubahan Minta Presiden Prabowo Copot Menteri ESDM

Mari kita bayangkan situasi politik pasca pilpres, dengan kemungkinan Anies Rasyid Baswedan yang menjadi Presiden, atau Prabowo. Bagaimana dinamika politiknya, dan bagaimana nasib masing-masing partai dengan semua karakternya dalam bermanuver. Jangan lupa juga, dan ini yang terpenting, bagaimana nasib rakyat ketika dipimpin Anies Baswedan atau Prabowo. Juga nasib ekonomi, demokrasi dan HAM di Indonesia. Seridaknya bisa membandingkan Food Estate Kemenhan dan Food Station (BUMD) milik DKI.

Baca Juga  Dr.Sofyan Abas : Bassam-Helmi Memenangkan Pilkada Secara Demokratis

Kok Ganjar gak ikut dibicarakan? Anda pasti sudah tahu jawabannya. Yang pasti, nasib Ganjar sedang tidak baik-baik saja.

Tasik Malaya, 5 Januari 2024

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *