Sumber of derecord media ini mensinyalir Benny Laos tak pasang dada namun memilih langkah aman sebagai behind The Scanes.Dia konon menyadari bahwa faktor sosiologis kota ternate masih menjadi hambatan terjal jalan menuju 01 Ternate..Maka pilihan rasional dan Idealnya dia lebih memilih opsi berkuasa dibelakang layar.Apa yang konon dia praktekan di Pemkab Pulau Morotai dan Pemkab Hal-Bar itu dicurigai di copy paste ke kota Ternate.
”Mungkin dia membaca peta sosiologis Ternate yang mayoritas muslim yang diatas kertas secara elektoral tidak berpihak padanya sehingga dia memilih bermain aman yakni bermain dibelakang layar”nilai dia.
”Soal lain mungkin dia maju di pilgub yang ideal juga jika memiliki calon di Ternate otomatis telah membangun jaringan politik basis yang parmanen di kota Ternate”tambah dia.
Siapa kandidat boneka BL ini masih simpan siur.Awalnya nama isterinya sempat mengudara sebagai kandidat Calon pengganti Jasri Usman sebagai Wakil Walikota Ternate nemun terhambat regulasi dimana tidak ada lagi pengganti Jasri Usman mengingat waktu. Selain itu, ada info boneka Benny Laos itu salah satu pejabat teras di salah satu Pemkab di Maluku utara.
Namun peran BL sebagai sutradara dibelakang layar juga mengundang kekhawatiran publik.Sebab Walikota Ternate versi Benny Laos bukan lagi mengabdi ke rakyat tapi mengabdi ke Benny Laos.Ini yang berbahaya.Lebih baik BL yang Walikota ketimbang jadi Walikota bayangan yang mengendalikan kota ternate dibalik layar.
Arus pro ada BL di pilwako ternate angkat bicara.
Komentar