Confirm Anies Baswedan nyagub lagi. Bagi Anies, ini pilgub jilid 2. Begitulah kabar yang beredar. Hampir semua relawan Anies di Jakarta satu kata: Anies melanjutkan lagi tugasnya di Jakarta. Menuntaskan apa yang belum tuntas. Menyempurnakan rencana program jangka panjang yang belum sepenuhnya selesai. Inilah lanjutan dari “Agenda Perubahan”.
Mendengar kabar ini, mayoritas pendukung, terutama yang berada di Jakarta cukup antusias. Semangat berkampanye lahir kembali. Sempat rehat, hanya sejenak, lalu siap siaga bersama Anies Baswedan bekerja untuk warga Jakarta. Dimulai dari pilgub DKJ (Daerah Khusus Jakarta).
Majunya Anies Baswedan di kontestasi pilgub Jakarta untuk yang kedua kali memaksa calon lawan harus berpikir ulang. Pertama, Anies Baswedan itu incumbent. Teorinya: berat lawan incumbent. Akses kekuasaan dan infrastruktur jaringan sudah terbentuk dan sangat kokoh. Kedua, Anies Baswedan sangat populer. Popularitasnya positif. Terutama terkait integritas dan prestasinya sebagai gubernur Jakarta.
Daya tahan dan ketangguhan Anies Baswedan dalam menghadapi “penjegalan dan kriminalisasi” telah terbukti selama menjalankan tugas sebagai gubernur (2017-2022). Anies cukup tangguh melawan raksasa kekuasaan.
Komentar