”kita lihat kaum muslimnya sangat banyak, agamanya Islam di KTP nya juga Islam akan tetapi mereka tidak menjalankan sholat, tidak menunaikan zakat, mereka tidak menampilkan akhlak-akhlaknya Nabi Muhammad SAW, mereka gampang sekali melaksanakan suatu perkara yang diharamkan yang menjadi sebab murka Allah SWT”
”Demi Allah orang semacam ini bukanlah seorang muslim yang hakiki”tegas Khotib.
Khatib mengungkapkan ancaman Rosulullah kepada 4 golongan antara lain pertama golongan Wala Minal iman illa rosmuh artinya tidak tersisa dari keimanan kecuali bentuknya saja, kedua mereka yang tunduk pada perempuan, ke dua kata Nabi SAW mashabuhum dinarihum yakni mazhab mereka adalah dunia.Golongan ini tergambarkan “mereka tidak pergi kecuali ke tempat orang-orang kaya, mereka tidak mengarahkan pikiran mereka kecuali dunia, tidak tampak mereka kecuali di tempat-tempat yang dicari dunia”.
”Dunia dan dunia itulah yang menjadi pikiran mereka namun sedikit sekali mereka yang menghadiri majelis ta’lim, mereka jauh dar pada ulama, tapi dekat dengan para umara (penguasa); dekat dengan orang-orang kaya raya, dekat dengan para konglomerat dan para pemburu harta”tukas Khotib.
Ke tiga sebagaimana sabda Nabi SAW “qiblatuhun nisabuhum yang artinya qiblat mereka perempuan, kiblat mereka bukan syariat Allah SWT, kiblat mereka bukan Sunnah nabi Muhammad SAW, kiblat mereka bukan para ulama, kiblat mereka bukan para sholihin, akan tetapi yang menjadi kiblat mereka adalah perempuan.
Padahal kita sudah ditegur Allah SWT dalam Quran surat An-Nusa ayat 34 yang artinya “laki-laki itu adalah pemimpin bagi pada perempuan”tandasnya.
Komentar