oleh

PILKADA MALUT :Akademisi Apresiasi Program Kesehatan Gratis MK-BISA Yang Sasar Layanan Non BPJS

“Jika saya dan Ustad Muhammad dipercaya masyarakat untuk memimpin Maluku Utara. Kami pastikan setiap tahun Rp50 miliar akan didorong dalam APBD untuk membiayai pelayanan kesehatan gratis diluar layanan BPJS tersebut,” tegas Basri.

“Jadi kalau ada yang keluarganya sakit di kabupaten-kota mana saja tinggal hubungi saja pihak dinas kesehatan, kita akan jemput di rumah kita akan akan kawal sampai pasien kembali ke rumah, tidak perlu pikirkan biayanya semua biaya pemerintah yang tanggung,” tutup Basri.

Menurut Dr.Soyan Abas, model program MK-BISA merupakan roll model politik gagasan yang solutif sebab memberikan alternatif baru dalam mengurai problem akses layanan kesehatan yang dihadapi masyarakat.

”Ini baru namanya program, model pendekatan baru yang menjadi solusi bagi masyarakat yang menghadapi kendala terbatasnya layanan kesehatan program BPJS”ujar dia.

Kandidat profesor ini menjelaskan, layanan program BPJS semakin terbatas sehingga membutuhkan sentuhan program lain yang mampu menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat.

”Terbukti BPJS tidak mampu mencover seluruh aspek layanan kesehatan masyarakat, nah program MK-BISA ini menjadi solusi bagi Masyarajat Maluku utara”pungkasnya intelektual Makayoa ini(***)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *