Oleh karena itu, kita harus menuntut agar para calon pemimpin dalam Pilkada 2024 tidak hanya berbicara soal visi dan misi yang indah, tetapi juga harus bisa memberikan bukti konkret tentang bagaimana mereka akan merealisasikan janji-janji tersebut setelah terpilih. Pemilih tidak boleh hanya menjadi penonton dalam proses pemerintahan yang berlangsung pasca-pemilu. Mereka harus memiliki hak untuk mengawasi jalannya pemerintahan dan memastikan bahwa pemimpin yang terpilih benar-benar memperjuangkan kepentingan rakyat.
Pilkada 2024 adalah kesempatan bagi masyarakat Maluku Utara untuk memilih pemimpin yang benar-benar mampu membawa perubahan positif. Oleh karena itu, pengawasan yang ketat terhadap jalannya pemilu, penegakan hukum yang adil, serta komitmen untuk melawan praktik kecurangan dan penyebaran hoaks menjadi hal yang tidak bisa ditawar lagi. Semua pihak, baik penyelenggara, calon pemimpin, dan masyarakat, harus bergandengan tangan untuk menjaga agar proses demokrasi ini berjalan dengan transparan, jujur, dan adil.
Sebagai bagian dari masyarakat, kita juga harus meningkatkan kesadaran akan pentingnya memilih pemimpin yang memiliki integritas dan visi yang jelas untuk kemajuan daerah. Pemilu yang adil dan bersih hanya bisa tercapai jika seluruh elemen masyarakat turut berperan aktif dalam mengawasi dan menjaga proses pemilu agar tetap berjalan sesuai dengan prinsip demokrasi yang sesungguhnya.
Komentar