Fasilitas yang diberikan antara lain sandaran tangan dan meja lipat, sandaran kepala, stop kontak, dan layar pemutar video. Selain itu setiap gerbong kelima kereta terdapat kafetaria.
Jika lapar atau haus, ada satu gerbong khusus yang menyediakan cemilan ringan dan minuman. Misalnya, Segelas kopi Americano dihargai 12 riyal atau kira-kira Rp 48 ribu.
Kami sempat memesan aneka minuman air mineralz kopi dan roti untuk menopang perut kami.
—000—
Di dalam kereta Anda bisa menatapi hamparan gurun dan bukit-bukit batu yang gagah menjulang sambil
menyeruput kopi pahit.
Kereta ini membuat waktu tempuh dari Makkah ke Madinah jadi lebih singkat.
Kami dan penumpang lainnya menikmati kenyamanan dan kecepatan kereta ini saat melakukan perjalanan dari Makkah menuju Madinah.
Sesuai namanya, kereta ini memang melaju sangat cepat, top speednya menembus 300 km/jam. Alhasil, jarak Makkah ke Madinah yang diperkirakan mencapai 350 km bisa ditempuh dalam 2 jam dan 20 menit saja.
Ini tentu jauh lebih cepat dibanding bus, yang sampai saat ini sebenarnya masih banyak digunakan sebagai alat transportasi dari Makkah ke Madinah, atau sebaliknya.
Menggunakan bus, dua kota suci tersebut akan ditempuh dengan durasi waktu sekitar 6-8 jam perjalanan.
Dahulu kala, perjalanan antara kedua kota ini harus ditempuh selama 11 hari menggunakan onta. Sementara dalam banyak kisah, perjalanan Nabi Muhammad SAW dari dan ke kedua kota itu membutuhkan waktu 8 hari. Nabi Muhammad disebutkan kerap melakukan perjalanan saat malam hari dan beristirahat ketika siang.
Jalur Makkah ke Madinah yang dilewati kereta cepat ini membentang sejauh 449,2 km. Rutenya tidak direct Makkah-Madinah, melainkan mampir dulu ke Jeddah. Ada juga jalur tambahan sepanjang 3,75 km yang tersambung ke Bandara King Abdulaziz International Airport.
Komentar