oleh

Kebijakan Gubernur Sherly Diduga Sarat KKN.MA : Kejar Rupiah di APBD Malut?

-HEADLINE-433 Dilihat

”kalau aula Nuku  yang gratis tidak dipakai terus maunya sewa Ball room Sahid Bella hotel, negara rugi tidak, ya rugi dong”jelasnya.

Muslim mengingatkan Sherly bahwa APBD itu uang rakyat yang harus digunakan untuk rakyat.
“Itu uang rakyat loh bukan uang perusahan yang anda gunakan semaunya demi keuntungan bisnis”Warning dia.

Baca Juga  Kebijakannya Diduga Sarat KKN, Aktivis Nasional Asal Malut Ini Pertimbangkan KPK Kan Gubernur Sherly Tjoanda

Sumber lain mengungkapkan, Sahid Bella Hotel kerap kali digunakan sebagai tempat kegiatan Gubernur sejak Sherly -Sarbin dilantik sebagai Gubernur -Wagub Malut.Penggunaan hotel bintang empat itu dinilai berkonsekwensi biaya yang membebani APBD Malut ditengah kebijakan efesiensi itu.
“Terhitung sejak dilantik sebagai Gubernur, dugaan nyaris 10 kali mulai pertemuan beberapa kali dengan tim sukses dan pendukung, buka puasa bersama kalangan Bangkir dan pengusaha, pertemuan internal Pemda, pertemuan dengan jurnalis, nah sekarang peringatan HUT Kartini digelar di Ball room Sahid Bella hotel, pokoknya banyak kegiatan Gubernur Sherly selalu dipusatkan di Sahid Bella hotel padahal tarifnya mahal”ungkapnya geram.

Baca Juga  Hanya Gratiskan Sekolah Negeri, Sherly Tjondoa, Gubernur Malut Dikritik Muslim Arbi Tak Paham dan Diskriminatif

Bak ironis, kebijakan penggunaan hotel Sahid Bella ini ditengah komitmen Sherly terhadap efesiensi anggaran.
“Katanya komitmen efesiensi anggaran padahal perbanyak kegiatan rapat dan seremonial di hotel miliknya”bebernya.

“Ini komitmen tipu-tipu”tegas Muslim Arbi.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *