Alarm early Warning yang menyala dan mengaum dari Hendra Kariangan dan Muslim Arbi serta Muammil Sunan pada isyu belanja fiskal tentang ancaman kekuasaan yang tidak sistimatis apalagi inkonsisten adalah kebaikan untuk rakyat dan negeri Maluku Utara.
Kekuassan tanpa kritik itu berbahaya dan kepercayaan obsulut sarat puja-puji kepada penguasa lebih berbahaya.
Meminjam ungkap Lord Acton “Kekuasaan cenderung merusak, dan kekuasaan yang absolut cenderung merusak secara absolut“
Pada ungkapan kritis lainya tentang korupsi, Lord Acton Korupsi dan kekuasaan, ibarat dua sisi dari satu mata uang. korupsi selalu mengiringi perjalanan kekuasaaan dan sebaliknya kekuasaan merupakan pintu masuk bagi tindak korupsi.
Belum hilang kesadaran kolektif atas kepemimpinan Benny Laos di Pemkab Morotai yang melepas Kabupaten Pulau Morotai “panta utang” dan krisis ekonomi.
Para pakar itu menyadarkan rakyat agar nasib yang sama tidak manivest di Maluku Utara.Sherly Tjoanda Gubernur Malut oke tanpa interupsi tetapi harus menjalankan kekuasaan yang benar-benar pro rakyat sesuai janji dan statemennya, itu saja problemnya.
Jika tudingan KKN itu benar adanya maka dugaan Gubernur Sherly Tjoanda membangun pemerintah daerah Malut yang berbau rezim yang bekerja menyokong kepentingannya bisa iya bisa tidak.
Jangan asik puja puji joget Sherly di tik tok Sherly Tjoanda sementara rakyat harus merogoh kocek dalam-dalam karena harga beras yang terus merangkak naik, demikian harga gula, kopi, teh dan harga cabe.
Calon Jemaah Haji Maluku Utara saja nyaris berangkat ke Makassar sebagai penumpang biasa.DBH yang dinantikan 10 kabupaten kota untuk membiayai pembangunan bagi kesejahteraan rakyatnya hanya dicairkan Gubernur Sherly untuk Kabupaten Halmahera Barat dan Kabuapten Halmahera Utara.Lalu 8 Kabupaten lain dipandang sebagai apa.
Untuk itu kritisme publik jangan sampai mati suri di era rezim Sherly Tjoanda.
Patut dicamkan bahwa kritik kepada penguasa itu hak publik yang dilindungi konstitusi demikian peran pers menyuguhkan berita kritis kepada penguasa itu tugas konstitusional jurnalis.Oleh karenanya kritisme publik dan pers tidak bisa dihujat dengan caci maki.
Pemerintah atau Penguasa itu telah difasilitasi berbagai instrumen kekuasaan dan privelage serta dibiayai dengan uang rakyat maka tugas rakyat mengawal dan menjaga mandat rakyat itu benar-benar untuk rakyat.
Bukankah kritikan yang direspons baik penguasa itu manfaatnya berpulang kepada rakyat ?
Komentar